Menteri Ketenagakerjaan Yassierli/Ist
Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyampaikan bahwa ketersediaan lapangan kerja menjadi pertanyaan yang paling sering ia terima dari masyarakat.
Yassierli mengakui masyarakat sering mempertanyakan terkait realisasi target 19 juta lapangan kerja.
"Walaupun tadi persepsi masyarakat Pak menteri mana 19 juta lapangan kerja yang ditanya adalah kepada kemnaker. Tapi saya ingin sampaikan, inilah sebenarnya sehari-hari yang kami hadapi di kemnaker," ucap Yassierli dalam Indonesian Productivity Summit 2025 dikutip, Sabtu 13 Desember 2025.
Lebih lanjut, yassierli mengungkapkan saat ini, sekitar 86 persen tenaga kerja Indonesia memiliki latar belakang pendidikan maksimal SMA.
Baca juga: Menaker Yassierli Fokuskan Kebijakan 2026 untuk Transformasi Produktivitas
"86 Persen SDM kita itu latar belakang pendidikannya adalah maksimum SMA dan ini adalah tantangan tersendiri," bebernya.
Ia pun menjelaskan berdasarkan survei persoalan ketenagakerjaan selalu menempati posisi teratas.
"Jadi, kalau ditanya survei katanya ya sebutkan 3 isu yang sekarang menjadi perhatian bagi semua orang, yang pertama lapangan kerja yang kedua lapangan kerja dan yang ketiga lapangan kerja katanya," ungkapnya.
Berdasarkan data ketenagakerjaan terbaru jumlah penduduk usia kerja di atas 15 tahun mencapai 216,79 juta orang.
Dari jumlah tersebut, angkatan kerja tercatat sebanyak 153,05 juta orang, dengan 145,77 juta orang bekerja dan 7,28 juta orang masih menganggur.
Sementara itu, jumlah bukan angkatan kerja mencapai 63,74 juta orang yang terdiri atas 16,78 juta orang masih sekolah, 38,29 juta mengurus rumah tangga, serta 8,67 juta pensiun dan lain-lainnya.
Baca juga: Menaker Yassierli: Program Magang Nasional 2025 Beri Kesempatan Bagi Lulusan Baru
Bila dilihat dari status pengangguran berdasarkan tingkat pendidikan, lulusan SD dan SMP menjadi kelompok terbesar dengan jumlah pengangguran mencapai 2.422.846 orang.
Kemudian disusul lulusan SMA sebanyak 2.038.893 orang, SMK 1.628.517 orang, lulusan universitas 1.010.652 orang, dan diploma 177.399 orang.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
