Pertamina: 90 Persen SPBU di Wilayah Banjir Telah Kembali Beroperasi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 1 Des 2025, 14:59
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Warga antre untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di salah satu Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Banda Aceh, Aceh, Minggu (30/11/2025). Sejak Pemerintah Aceh menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan longsor pada 27 November seluruh SPBU dan tempat-tempat pengisian bahan bakar di 16 Kabupaten/Kota yang terdampak bencana dipadati warga untuk mengisi BBM kendaraan bermotor. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz. Warga antre untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di salah satu Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Banda Aceh, Aceh, Minggu (30/11/2025). Sejak Pemerintah Aceh menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan longsor pada 27 November seluruh SPBU dan tempat-tempat pengisian bahan bakar di 16 Kabupaten/Kota yang terdampak bencana dipadati warga untuk mengisi BBM kendaraan bermotor. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Oki Muraza menyampaikan bahwa sebagian besar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sempat berhenti beroperasi akibat banjir kini telah kembali dibuka. Menurutnya, sekitar 90 persen SPBU di daerah terdampak sudah berfungsi normal kembali.

Oki menjelaskan bahwa Pertamina bergerak cepat melakukan pemulihan pasokan BBM maupun LPG di sejumlah lokasi yang akses distribusinya sempat terputus. Upaya percepatan ini, katanya, dapat terlaksana berkat dukungan berbagai pihak.

"Mulai dari kami berhasil menyandarkan tanker di Medan, kemudian kita juga mendapatkan tambahan armada mobil tanki dari berbagai daerah, hingga yang saat ini alhamdulillah berhasil membuka kembali 90 persen SPBU yang sempat berhenti," ujar Oki dalam rapat koordinasi persiapan Natal dan Tahun Baru 2026 di Jakarta, Senin, 1 Desember 2025.

Ia menambahkan bahwa perusahaan juga memperoleh bantuan pesawat Hercules C-130 dari TNI Angkatan Udara untuk mengangkut solar dan Pertamax dalam bentuk drum. Oki menyebut distribusi BBM kini terus menyesuaikan jadwal penerbangan Hercules yang sekaligus mengirimkan berbagai kebutuhan pokok ke wilayah terdampak bencana.

Baca Juga: Istri Gubernur Aceh 2 Hari Kejebak Banjir, Sampai Tidur di SPBU

Selain memastikan pasokan bahan bakar, Pertamina juga menyalurkan avtur untuk mendukung misi kemanusiaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), menyediakan BBM bagi operasional alat berat, serta menyalurkan bantuan melalui posko tanggap darurat di lokasi-lokasi terdampak.

Oki turut menjelaskan bahwa Pertamina mengamankan pasokan avtur di Bandara DR Ferdinand Lumban Tobing, Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, guna mendukung kunjungan Presiden Prabowo Subianto pada hari ini.

"Kemudian juga stok solar yang menipis, kami coba bawa dengan jerigen dari Sibolga dan juga beberapa daerah lain yang memang jalannya terputus, kami coba dorong dengan drum, dengan jerigen," kata Oki.

Menutup pemaparannya, ia menegaskan kesiapan Pertamina dalam menghadapi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. "Pertamina siap mendukung pemerintah melalui koordinasi lintas kementerian, dan lembaga agar distribusi tetap berjalan dan penanganan bencana dapat dilakukan optimal," ujarnya. 

(Sumber: Antara)

x|close