Ntvnews.id, Jakarta - Raksasa waralaba makanan cepat saji Yum! Brands Inc., dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk menjual bisnis Pizza Hut.
Langkah ini diambil setelah bisnis Pizza Hut terus mengalami penurunan penjualan.
CEO Yum! Brands Chris Turner mengatakan pihaknya sedang meninjau berbagai opsi strategis untuk memperbaiki kinerja Pizza Hut.
"Tim Pizza Hut telah bekerja keras untuk mengatasi tantangan bisnis dan kategori. Namun, kinerja Pizza Hut menunjukkan kebutuhan untuk mengambil tindakan tambahan untuk membantu merek mewujudkan nilai penuhnya, yang mungkin lebih baik dieksekusi di luar Yum! Merek," ucap Chris Turner dikutip dari CNBC pada Kamis 6 November 2025.
Baca juga: Geger! Aksi Penikaman Brutal di Restoran Pizza, Tiga Orang Tewas
Dalam beberapa kuartal terakhir, penjualan Pizza Hut di Amerika Serikat mengalami penurunan sebesar 1 persen yang menyeret kinerja global perusahaan.
Meski penjualan di beberapa negara lain masih meningkat, pasar Amerika Serikat tetap menjadi faktor penentu yang besar bagi kinerja keseluruhan merek tersebut.
Yum! Brands saat ini memeroleh sekitar 11 persen dari total laba operasionalnya melalui bisnis Pizza Hut.
Secara global, Pizza Hut membuka sekitar 20.000 gerai dengan sekitar 6.500 berada di Amerika Serikat.
Baca juga: Kondisi Terkini Petronas Tower 3 Usai Kebakaran, Restoran Masih Ditutup untuk Investigasi
Persaingan di industri pizza juga semakin ketat diantaranya Domino's Pizza dan Papa John's terus merebut pangsa pasar, bahkan Domino's melaporkan adanya kenaikan penjualan sebesar 6 persen di bulan lalu yang didukung oleh strategi promosi yang agresif.
Selain tekanan dari pesaing, saat ini bisnis makanan cepat saji juga sedang menghadapi penurunan daya beli masyarakat.
Tak hanya di Amerika Serikat, masalah serupa juga terjadi di Inggris di mana Pizza Hut berencana menutup setengah gerainya akibat turunnya minat pelanggan.
Pizza Hut/Ist