Ntvnews.id, Boyolali - Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes MP) Metuk Boyolali, Jawa Tengah, sejak memulai pendiriannya merangkul warung kelontong warga yang sudah dulu berdiri di Desa Metuk. Warung itu diberi akses mendapatkan barang yang terjangkau dari Kopdes MP.
"Kita musyawarah dulu dengan sejumlah toko sembako di sekitar Kopdes MP. Dan mereka malah bersedia mengambil barang dari kita," kata Manajer Operasional Kopdes MP Metuk, Sumono, Senin, 27 Oktober 2025.
Dia mencontohkan harga gas ukuran tiga kilogram (kg). Warga tak bisa mendapatkannya di waralaba besar. Di Kopdes MP Metuk, harga gas melon ini hanya Rp18 ribu. Jauh lebih murah dibandingkan dengan di warung kelontong yang dipatok di atas Rp20 ribu.
"Kami dapat dari agennya Rp15.520 untuk gas melon. Jadi kami bisa jual Rp18 ribu ke pembeli, lebih murah dari warung kelontong," kata Mono, sapaan Sumono.
Minyak goreng ukuran satu liter juga dijual murah di Kopdes MP Metuk ini, hanya Rp15.700. Modalnya Rp14.600.
Di gerai sembako Kopdes MP Metuk, kata Mono, beras dan minyak paling banyak diincar warga karena harganya miring. Sayur mayur juga perputarannya cepat karena barangnya masih segar.
"Penjualan beras luar biasa. Minyakita juga kerap diserbu langsung habis. Akhirnya ID Food sebagai pemasuk menyarankan agar pembeli dibatasi maksimal dua liter ketika stok di gudang terbatas," katanya.
Terkait sayur mayur, warga memilih membeli di Kopdes MP Metuk karena kesegarannya. Selain murah, sayur yang dijual juga dikemas dengan baik. Sayur yang banyak diincar pembeli antara lain terong, bayam, dan kentang.
Baca Juga: Wamendes Tekankan Penguatan SDM sebagai Kunci Percepatan Kopdes Merah Putih
"Sayur juga suka cepat habis. Boyolali kan dekat dengan (Gunung) Merbabu dan Merapi," kata Mono yang menyebut jika sayuran langsung mengambil dari petani di pasar grosir.
Kopdes MP Metuk sudah terbentuk sejak 15 Mei 2025. Baru beroperasi penuh pada 14 Oktober lalu. Kopdes ini terdiri atas gerai sembako, apotek, klinik, kantor koperasi, koperasi simpan-pinjam (dalam proses), gudang, dan gerai pertanian.
Sejak awal, Kopdes MP Metuk mengutamakan produk lokal untuk dijual. Beberapa di antaranya adalah beras lokal produksi Metuk, sayur-sayuran, jamu calung, keripik tempe, keripik ketela, keripik kulit lele, telur asin, dan abon. Beberapa barang tersebut diterima Kopdes tanpa perlu menyimpan modal terlebih dulu.
Koperasi Desa Merah Putih (Istimewa)