Banjir Parah Kepung Bandung hingga Sebabkan Kemacetan (Instagram)
Ntvnews.id, Bandung - Kabupaten Bandung dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah ini pada Kamis, 4 Desember 2025 malam sekitar pukul 18.15 WIB. Luapan air yang datang secara tiba-tiba merendam permukiman di sejumlah kecamatan dataran rendah, memaksa warga mengevakuasi diri demi keselamatan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat Kecamatan Bojongsoang menjadi wilayah yang paling parah terdampak, dengan sebanyak 615 rumah terendam. Meski banyak rumah terendam, pihak BPBD memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Wilayah lain yang turut terdampak meliputi Kecamatan Banjaran dengan desa Kamasan yang terendam 80 rumah, serta Kecamatan Dayeuhkolot di desa Cangkuang Wetan, di mana seluruh 47 kepala keluarga yang rumahnya terendam terpaksa mengungsi sementara.
Baca Juga: Banjir Parah di Dayeuhkolot Bandung, Rumah Warga Terendam 2 Meter hingga Atap
Kecamatan Soreang, tepatnya di kelurahan Cingcin, turut terdampak dengan enam rumah terendam, sementara di desa Margahurip, Kecamatan Banjaran, satu rumah mengalami kerusakan sedang akibat kuatnya arus banjir. Gegara banjir tersebut, lalu lintas pun sempat macet parah.
Pranata Humas BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat, menjelaskan bahwa derasnya hujan membuat luapan air terjadi dengan cepat, terutama di permukiman dataran rendah.
Tim BPBD Provinsi Jawa Barat telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung dan aparat setempat untuk melakukan asesmen langsung dan pendataan di lokasi terdampak, sekaligus menyalurkan bantuan bagi warga.
Baca Juga: Update Terkini BNPB Bencana Sumatera: 836 Tewas, 518 Masih Hilang
"Tinggi muka air berkisar antara 0 hingga 70 cm. Petugas dan aparat setempat masih bersiaga untuk mengantisipasi kemungkinan peningkatan banjir, mengingat curah hujan masih berpotensi tinggi," ujar Hadi dalam keterangan resminya, dilansir pada Jumat, 5 Desember 2025.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, mengikuti arahan petugas kebencanaan, dan menghindari kawasan rawan banjir. Pihak berwenang menegaskan kesiapsiagaan menjadi kunci utama, karena hujan deras diperkirakan masih berpotensi mengguyur Kabupaten Bandung dalam beberapa hari ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
