Menteri PPPA Soroti Fatherless: Ini Memang Jadi Keprihatinan Kita

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Des 2025, 11:44
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Arifah Fauzi Arifah Fauzi (NTVNews.id/ Adiansyah)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi menyampaikan keprihatinannya terhadap meningkatnya fenomena fatherless di Indonesia, yaitu kondisi ketika anak tumbuh tanpa kehadiran figur ayah dalam kesehariannya.

Menurut Arifah, hadirnya sosok ayah dalam keluarga memiliki peran yang tak tergantikan.

"Fatherless ini memang menjadi keprihatinan kita ya karena saat ini anak-anak kehilangan tokoh seorang ayah," ucapnya usai menghadiri peringatan hari ayah sekaligus rangkaian untuk memperingati hari anti korupsi sedunia tahun 2025 di Jakarta Pusat, Selasa, 2 Desember 2025.

Ia menegaskan bahwa pengasuhan anak merupakan tanggung jawab bersama antara ayah dan ibu. Selama ini, peran mendidik anak sering kali hanya dikaitkan dengan ibu, padahal keluarga yang berkualitas terbangun dari keterlibatan aktif semua anggota, termasuk ayah.

Baca Juga: Menteri PPPA Ajak Semua Pihak Dukung 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan

"Keluarga dibangun dengan kehadiran dari ayah dan ibu yang bagaimana mendidik anak ini menjadi kewajiban kedua pihak. Jadi bukan selama ini kan ibu itu identik dengan mendidik anak," imbuhnya.

Arifah menekankan pentingnya kolaborasi di dalam keluarga untuk menciptakan lingkungan yang harmonis, penuh dukungan, dan sehat bagi tumbuh kembang anak.

"Padahal sesungguhnya tidak. Rumah tangga yang berkualitas adalah adanya ketersalingan diantara anggota keluarga baik ayah, ibu, maupun anak-anaknya," katanya lagi.

Pramono Anung <b>(NTVNews.id/ Adiansyah)</b> Pramono Anung (NTVNews.id/ Adiansyah)

Baca Juga: Pramono Bantah Jakarta Jadi Kota Terpadat di Dunia

Senada dengan Menteri PPPA, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung juga menegaskan bahwa pemerintah daerah terus mendorong para ayah agar menjalankan peran pentingnya sebagai panutan dalam keluarga.

"Jadi kalau di pemerintah DKI Jakarta kami mendorong ayah tetap sebagai role model contoh dalam keluarga karena bagaimanapun kalau dalam keluarga baik ayah, sekarang kesetaraan antara ayah dan ibu kan sudah terjadi dan peran itu tentunya ayah menjadi role model dalam kesetaraan bukan yang lebih dominan," ujarnya.

Ia meyakini bahwa ketika ayah mampu memberikan contoh yang baik, suasana keluarga akan menjadi lebih harmonis dan berdampak positif bagi perkembangan anak.

x|close