Menhan Tegaskan TNI Amankan Industri Strategis Nasional, Termasuk Kilang Pertamina

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Nov 2025, 21:15
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat jumpa pers usai mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin 24 November 2025 (ANTARA/Walda Marison) Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat jumpa pers usai mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin 24 November 2025 (ANTARA/Walda Marison) (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) terlibat secara langsung dalam menjaga keamanan industri strategis nasional, termasuk fasilitas dan kilang milik Pertamina. Ia menyampaikan hal itu dalam konferensi pers seusai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin, 24 November 2025.

“Semata-mata untuk menjaga keutuhan wilayah dan pengamanan serta menyelamatkan kepentingan nasional, serta menjaga industri strategis yang mempunyai kaitan dengan kedaulatan negara. Sebagai contoh, kilang dan terminal Pertamina, ini juga bagian yang tidak terpisahkan daripada gelar kekuatan kita,” kata Sjafrie.

Menurutnya, pelibatan TNI bertujuan memastikan aset negara tetap aman dan dapat beroperasi optimal.

Baca Juga: Kementerian ESDM Dorong Pembangunan Kilang Minyak Baru untuk Penuhi Kebutuhan BBM Nasional

Sjafrie menjelaskan bahwa pengerahan TNI dalam pengamanan berbagai instalasi penting negara memiliki landasan hukum yang jelas.

“Tugas-tugas pengamanan instalasi strategis, khususnya yang dimiliki oleh Pertamina, ini juga bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP) dan ada di dalam revisi Undang-Undang TNI yang 14 pasal itu,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa fungsi pengamanan sektor industri strategis menjadi bagian dari tugas Batalyon Teritorial Pembangunan (BTP) yang saat ini tengah dibangun dan diperluas di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini sudah lebih dari 100 BTP terbentuk, dan pemerintah menargetkan penambahan sekitar 150 BTP setiap tahun.

Dengan penguatan pengamanan tersebut, Sjafrie optimistis industri strategis seperti Pertamina dapat bekerja lebih maksimal sehingga memberi manfaat bagi kemakmuran masyarakat serta memperkuat kedaulatan negara.

(Sumber: Antara)

x|close