Detik-detik Tebing Amblas di Banjarnegara, 1 Orang Tewas dan 179 Warga Mengungsi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Nov 2025, 09:43
thumbnail-author
Dedi
Penulis & Editor
Bagikan
Longsor di Banjarnegara Longsor di Banjarnegara (Instagram)

Ntvnews.id, Banjarnegara - Detik-detik terjadinya longsor di Banjarnegara terekam jelas dalam sebuah video berdurasi 26 detik yang ramai beredar di TikTok. Rekaman itu menunjukkan momen menegangkan ketika tebing di atas kawasan permukiman di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Peristiwa menegangkan itu terjadi pada Minggu, 16 November 2025 sekitar pukul 13.30 WIB. Tanah di lereng yang tampak rapuh mendadak ambles dan meluncur ke bawah, menciptakan situasi yang berlangsung sangat cepat.

Dalam rekaman, kepanikan warga terlihat nyata. Sejumlah orang tampak berlarian sambil berteriak histeris begitu material tanah bergerak cepat dari arah bukit. Seruan peringatan dan suara kepanikan terdengar bersahut-sahutan.

Baca Juga: Harga Emas Pegadaian 17 November 2025: UBS dan Galeri24 Stabil di Rp2,4 Juta Segram

Dalam hitungan detik saja, tanah longsor bergerak menuju area permukiman yang berada tidak jauh dari titik amblesan, membuat warga buru-buru mencari tempat aman. Di tengah penyebaran video tersebut, ratusan warga akhirnya terpaksa meninggalkan rumah mereka.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara segera mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan awal sekaligus memastikan keselamatan warga yang terdampak. Tercatat, 1 orang tewas dan 2 orang masih terjebak serta 179 warga lainnya mengungsi. 

Saat dikonfirmasi, Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara, Aji Piluroso, menjelaskan bahwa Tim Reaksi Cepat langsung diberangkatkan untuk melakukan asesmen di lapangan.

Baca Juga: Tim Minecraft Indonesia Raih Gelar Juara Internasional di Ajang MrBeast

“Berdasarkan data hingga pukul 16.35 WIB tercatat sebanyak 179 jiwa mengungsi ke Pendopo Kecamatan Pandanarum. Saat ini belum terkonfirmasi adanya korban meninggal dunia,” katanya, dikutip dari Antara.

BPBD Banjarnegara terus berkoordinasi dengan perangkat desa, relawan, serta berbagai unsur terkait lainnya demi memastikan penanganan darurat berjalan aman dan terkendali. Tim di lokasi juga melakukan pemetaan area berisiko, mengingat pergerakan tanah susulan masih mungkin terjadi karena kondisi lereng yang labil setelah hujan dengan intensitas tinggi.

Dengan beredarnya rekaman detik-detik bencana tersebut, masyarakat diimbau untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti setiap instruksi dari aparat setempat. Hingga kini, pemantauan dan langkah mitigasi terus dilakukan demi mencegah adanya korban tambahan serta memastikan perlindungan maksimal bagi warga yang mengungsi.

x|close