Ntvnews.id, Jakarta - PT Freeport Indonesia (PTFI) terus berkomitmen meningkatkan kesejahteraan karyawan dan kontraktor Orang Asli Papua (OAP) melalui berbagai program sosial, salah satunya lewat Marital Program atau Nikah Catatan Sipil secara Massal.
“Perusahaan menyadari pentingnya legalitas pernikahan bagi karyawan kami, bukan hanya dari sisi administrasi tetapi juga untuk memastikan perlindungan dan kesejahteraan keluarga mereka. Melalui Dukcapil Mimika, kami memfasilitasi karyawan dan kontraktor memperoleh sertifikat pernikahan resmi dari pemerintah,” ujar Senior Vice President (SVP) Community Development PTFI, Nathan Kum, di Timika, Selasa, 11 November 2025.
Nathan menjelaskan bahwa pelaksanaan Nikah Catatan Sipil secara Massal bagi karyawan dan kontraktor OAP beserta pasangan mereka bertujuan untuk memastikan setiap pernikahan mendapatkan pengesahan resmi dari negara. Dengan memiliki dokumen legal, para peserta dapat mengurus berbagai administrasi penting seperti Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran Anak, Kartu Tanda Penduduk (KTP), serta keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
“Ini akan memudahkan mereka mendaftarkan anggota keluarganya memperoleh manfaat seperti bantuan pendidikan dan kesehatan, hingga pensiun. Dengan mendapatkan manfaat-manfaat ini, kami berharap dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan,” lanjut Nathan.
Baca Juga: Bahlil Kaji Tambang Freeport yang Aman untuk Segera Produksi Lagi
Program Nikah Catatan Sipil secara Massal tahun 2025 tersebut digelar pada Jumat, 30 Oktober 2025, di Kabupaten Mimika dan diikuti oleh 25 pasangan bersama anggota keluarga terdekat mereka. Kolaborasi antara PTFI dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Mimika ini menjadi langkah nyata untuk mendukung tertib administrasi kependudukan sekaligus bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan keluarga karyawan.
Sekretaris Disdukcapil Mimika, Damaris Tappi, menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi antara sektor swasta dan pemerintah daerah tersebut.
“Dokumen kependudukan dan catatan sipil penting bagi setiap warga negara Indonesia. Setelah menerima dokumen pernikahan resmi dari pemerintah, nantinya akan mempermudah akses berbagai layanan publik seperti BPJS hingga administrasi ketenagakerjaan,” kata Damaris.
Penyerahan Dokumen Catatan Sipil oleh Sekretaris Disdukcapil Mimika Damaris Tappi kepada pasangan peserta program. (Freeport Indonesia)
Salah satu peserta program, Yulianus Kotouki, turut mengungkapkan rasa syukurnya.
“Kami sangat bahagia dan mengucap syukur kepada Tuhan akhirnya kami bisa mendapat surat. Sebelumnya kami kesulitan mengurus surat ini karena kesibukan kami. Terima kasih kepada perusahaan dan Dukcapil Mimika,” ujar Yulianus.
Baca Juga: ESDM Gandeng Ditjen Gakkum Selidiki Longsor Tambang Freeport
Program Nikah Catatan Sipil secara Massal bagi karyawan dan kontraktor OAP telah dilaksanakan oleh Papuan Affairs Division (PAD) PTFI sejak tahun 2009. Hingga tahun ini, tercatat 200 orang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
PAD merupakan divisi khusus dalam struktur organisasi PTFI yang menangani urusan tenaga kerja Papua, termasuk pengembangan kapasitas karyawan Papua baik di perusahaan maupun di perusahaan mitra atau kontraktor. Selain program legalisasi pernikahan, PAD juga menjalankan berbagai program pelatihan dan pemberdayaan untuk meningkatkan kompetensi serta kesejahteraan pekerja OAP dan keluarganya.
Vice President Government Relations PTFI Lenny Josephina (paling kiri) dan VP Papuan Affairs Division (PAD) Soleman Faluk (paling kanan) bersama salah satu pasangan Marital Program usai menerima dokumen Catatan Sipil. (Freeport Indonesia)