Jusuf Kalla Resmikan Kampus Baru Universitas Paramadina di Cipayung

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Agu 2025, 13:17
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Jusuf Kalla saat meresmikan Gedung Universitas Paramadina Kampus Cipayung. Jusuf Kalla saat meresmikan Gedung Universitas Paramadina Kampus Cipayung. (Universitas Paramadina)

Ntvnews.id, JakartaUniversitas Paramadina resmi membuka kampus barunya di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 27 Agustus 2025. Peresmian tersebut dilakukan langsung oleh Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Wakaf Paramadina. Hadir pula sejumlah tokoh, termasuk mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dalam sambutannya, JK menegaskan bahwa pendirian kampus ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan juga bagian dari misi besar untuk memperkuat moderasi Islam.

“Pendirian ini untuk menyebarluaskan moderasi Islam. Islam garis tengah dan juga tentu untuk Islam dan Indonesia,” ujar JK di Auditorium Nurcholid Majid, Universitas Paramadina Cipayung.

Ia menambahkan, keberadaan kampus yang berdiri di atas tanah sendiri menjadi langkah penting agar Universitas Paramadina bisa terus melahirkan mutu pendidikan yang lebih baik serta menjangkau misi jangka panjang yang lebih luas.

Wapres ke-10 dan 12 M Jusuf Kalla, Rektor Paramadina Prof Didik J Rachbini saat peresmian gedung Universitas Paramadina, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 27 Agustus 2025.  <b>(Dok. NTV)</b> Wapres ke-10 dan 12 M Jusuf Kalla, Rektor Paramadina Prof Didik J Rachbini saat peresmian gedung Universitas Paramadina, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 27 Agustus 2025. (Dok. NTV)

“Dan kita semua di sini harus meneruskan ide-ide awal daripada universitas ini. Keselamatan dan keindonesiaan yang harus disatukan. Ide-nya dan juga karena itu lah maka kurikulum universitas ini selalu bertumpu pada ide itu,” ucapnya.

Menurut JK, universitas akan sulit berkembang bila tidak memiliki pijakan ide dan idealisme yang jelas. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya menjaga konsistensi gagasan yang menjadi dasar berdirinya Paramadina.

“Kenapa ini bisa sampai begini? Karena ide ini dipertahankan. Idealisme yang dipertahankan. Membawa Indonesia lebih maju. Dan juga bagaimana kita semua diberikan intelektualisme. Tapi yang tidak bertentangan satu sama lain,” jelasnya.

“Memanglah tentu tidak mudah tapi butuh penelitian, butuh dasar-dasar pembicaraan,” sambung JK.

Sementara itu, Rektor Universitas Paramadina Didik J Rachbani mengungkapkan rasa syukurnya atas peresmian gedung baru tersebut. Ia menilai capaian ini merupakan hasil dari perjalanan panjang yang penuh tantangan.

“Hari ini adalah hari yang membahagiakan ya. Dan setahun, dua tahun terakhir ini adalah perwujudan dari kampus ini ya. Karena gedung ini merupakan satu perjuangan yang cukup panjang, Alhamdulillah ini terwujud ya,” kata Didik.

x|close