KLB Campak di Sumenep, Dasco Hubungi Menkes

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan bahwa dirinya sudah menghubungi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk meminta penanganan segera atas Kejadian Luar Biasa (KLB) campak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

"Ya, semalam saya sudah langsung telepon dengan Menteri Kesehatan," kata Dasco di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa, ketika menanggapi situasi KLB campak tersebut.

Ia menekankan agar Kementerian Kesehatan segera mengambil langkah-langkah pencegahan maupun penanggulangan sehingga wabah campak itu bisa segera terkendali.

Di Sumenep, yang merupakan kabupaten paling timur di Pulau Madura, tercatat ada 2.035 kasus campak. Dari jumlah itu, 17 orang dilaporkan meninggal dunia, atau bertambah lima orang dibandingkan data sebelumnya.

Baca Juga: Sosok Marshella Aprilia yang Pernah Ditinggal Nikah Pratama Arhan

Campak sendiri merupakan penyakit menular yang disebabkan virus campak dan dapat menyebar melalui percikan air liur ketika penderita batuk atau bersin.

Penyakit ini memiliki laju reproduksi (R0) sebesar 17–18, artinya satu orang positif campak berpotensi menularkan virus kepada 17 hingga 18 orang lainnya.

Pemerintah telah menetapkan kasus di Sumenep sebagai KLB dan mulai melakukan sejumlah langkah penanganan. Salah satunya, sebanyak 78.569 anak di kabupaten tersebut ditargetkan untuk menerima vaksinasi campak sebagai upaya pencegahan penyebaran lebih lanjut.

(Sumber : Antara)