Motor Mogok Usai Isi BBM di Kembangan, SPBU Tanggung Jawab

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Agu 2025, 07:46
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Manajer SPBU di Kembangan, Ramses Sitorus. Manajer SPBU di Kembangan, Ramses Sitorus. (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Pengelola SPBU di Kembangan, Jakarta Barat menjelaskan soal peristiwa mogoknya sejumlah sepeda motor usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di lokasi itu, pada Senin, 4 Agustus 2025.

Manajer SPBU 34.116.12 tersebut, Ramses Sitorus, menuturkan motor konsumen mogok setelah isi BBM, akibat adanya kesalahan teknis dalam proses pembongkaran BBM dari mobil tangki.

"Pukul 11.49 WIB, pengawas menelepon saya dan melaporkan ada kesalahan. Mobil tangki berisi Bio Solar, tapi selangnya salah dipasang ke tangki Pertalite, sehingga tercampur," kata Ramses dalam unggahan akun Instagram @warga.jakbar, dikutip Selasa, 5 Agustus 2025.

Ia mengungkapkan, akibat kesalahan teknis itu, sebanyak 8.000 kiloliter Bio Solar masuk ke dalam tangki Pertalite SPBU.

Atas kejadian tersebut, SPBU langsung menghentikan penjualan Pertalite guna mencegah kerusakan lebih lanjut pada kendaraan konsumen.

Pertanggungjawaban SPBU terhadap konsumen pun diberikan.

"Kami sudah laporkan ke Pertamina dan lakukan proses vakum pada tangki. Konsumen yang terdampak sudah diberikan kompensasi, termasuk biaya bengkel," tutur Ramses.

Lebih lanjut, pihaknya masih membuka kesempatan bagi masyarakat yang merasa dirugikan untuk mengajukan klaim.

"Ini bukan kesengajaan, ini murni musibah. Kami tetap siap bertanggung jawab," tandas Ramses. 

x|close