Geger Jasad Wisatawan Tanpa Kepala di Gunungkidul

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Agu 2025, 07:30
thumbnail-author
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
. Penemuan ini mengarah pada dugaan bahwa jasad tersebut adalah wisatawan asal Jakarta yang hilang di Pantai Siung sepekan lalu. . Penemuan ini mengarah pada dugaan bahwa jasad tersebut adalah wisatawan asal Jakarta yang hilang di Pantai Siung sepekan lalu. (info negri)

Ntvnews.id, Jakarta - Sesosok mayat ditemukan mengapung di perairan Pantai Krakal, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, pada Senin (4/8/2025) sekitar pukul 13.30 WIB

. Penemuan ini mengarah pada dugaan bahwa jasad tersebut adalah wisatawan asal Jakarta yang hilang di Pantai Siung sepekan lalu.

Koordinator Satlinmas Wilayah II Pantai Baron, Marjono, mengatakan penemuan berawal dari laporan warga yang melihat benda putih mengapung dan menepi ke pantai. Saat diperiksa lebih dekat, benda tersebut ternyata adalah jasad manusia dalam kondisi rusak, dikutip dari info negri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by peristiwa sekitar kita dan Dunia (@info.negri)

Belum diketahui apakah jasad tersebut atas nama Azka Nurfadilah, wisatawan asal Jakarta yang dilaporkan hilang di Pantai Siung pada 28 Juli 2025 lalu. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Tim SAR mengenai identitas pasti jasad yang ditemukan. Proses identifikasi masih menunggu hasil lebih lanjut dari pihak berwenang.

Operasi Pencarian Azka Resmi Ditutup
Sebagaimana diketahui, operasi pencarian terhadap Azka Nurfadilah (28), warga Pondok Ranggon, Jakarta Timur, telah resmi ditutup pada Minggu (3/8/2025). Tim SAR gabungan telah berupaya maksimal selama tujuh hari pencarian, namun belum berhasil menemukan korban hingga batas waktu operasi SAR berakhir.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta, Kamal Riswandi, menjelaskan bahwa berbagai metode telah dilakukan, mulai dari penyisiran visual di sepanjang pantai ke arah timur dan barat, penggunaan perahu jukung dan jetski, hingga pemantauan udara menggunakan drone.

NEWS TERKAIT

x|close