Ntvnews.id, Jakarta - Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Tangerang pada Minggu pagi, 6 Juli 2025. Tak hanya menjadi perhatian di dalam negeri, tetapi juga menarik sorotan media luar negeri. Stasiun televisi nasional Malaysia, TV3, bahkan menyiarkan peristiwa ini dalam program breaking news mereka.
Dalam siaran tersebut, TV3 menyebut bahwa banjir disebabkan oleh luapan Sungai Cisadane, dengan ketinggian air mencapai 40 hingga 60 cm di beberapa titik. Banjir mulai merendam permukiman warga sejak pukul 05.00 WIB, dan dikabarkan telah berdampak pada 2.275 penduduk.
Cuplikan siaran TV3 Malaysia itu beredar luas di media sosial, salah satunya diunggah akun @txtdaritng di platform X (sebelumnya Twitter), dan langsung viral di kalangan warganet Indonesia.
“Beneran masuk berita Malaysia cik banjir Tangerang hari ini (Minggu, 6 Juli 2025). OMG,” tulis akun @txtdaritng, dikutip Senin, 7 Juli 2025.
Unggahan tersebut memicu beragam reaksi kaget hingga candaan dari netizen. Hingga artikel ini diturunkan, video berita TV3 yang mengabarkan banjir Tangerang itu telah ditonton lebih dari 48 ribu kali. Sejumlah komentar lucu turut membanjiri unggahan tersebut:
“Rada gak ekspek bakal dengar orang Malaysia ngomong Tangerang wkwkwkwk,” ujar netizen.
“Tangerang sudah jadi provinsi di Malaysia ceritanya,” kata yang lain.
“Hahahaha Tangerang mendunia,” tulis warganet.
Meski begitu, bencana banjir ini tetap menjadi perhatian serius mengingat dampaknya terhadap ribuan warga. Pemerintah daerah Tangerang saat ini tengah melakukan penanganan dan evakuasi bagi warga terdampak, sambil terus memantau kondisi cuaca dan debit air Sungai Cisadane.