Purbaya Serius Benahi Bea Cukai: Saya Akan Sering ke Pelabuhan Agar Mereka Gak Main-main!

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Des 2025, 18:08
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan akan lebih sering mengunjungi pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesia.  Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan akan lebih sering mengunjungi pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesia. (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan akan lebih sering mengunjungi pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesia. 

Hal itu dilakukan guna memastikan perbaikan sistem Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) berjalan dengan baik.

"Saya akan sering-sering datang ke pelabuhan untuk memastikan mereka nggak main-main lagi," ucap Purbaya, Kamis 4 Desember 2025.

Baca juga: Purbaya Masih Tunggu BNPB Ajukan Tambahan Dana Bencana Sumatera

Lebih lanjut, Purbaya telah menyiapkan langkah untuk perbaikan Bea Cukai dengan penerapan sistem baru berbasis teknologi. 

Ia pun mencontohkan untuk rokok akan memasang mesin penghitung dan pencacah rokok di pabrik-pabrik sebagai upaya memastikan pembayaran cukai dilakukan secara benar.

Menurutnya kebijakan itu ditargetkan dapat dijalankan penuh pada Mei atau Juni 2026.

"Jadi nanti ada sistem baru untuk memonitor di lapangan cukainya palsu apa nggak, jadi akan serius itu," bebernya.

Selain itu, Bea Cukai akan menerapkan sistem kecerdasan buatan (AI) di setiap pelabuhan untuk memperkuat pengawasan dan meminimalkan praktik curang seperti under invoicing. 

Baca juga: Purbaya: Insentif Pajak Untuk Danantara Akan Diberikan Secara Selektif

"Nanti Bea Cukai akan menerapkan sistem AI, sistem IT dengan AI di setiap pelabuhan-pelabuhan yang ada di sini," tandasnya.

Sebelumnya, irektur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka Budhi Utama, menegaskan bahwa seluruh jajarannya harus menunjukkan optimisme dan komitmen kuat untuk berbenah. 

Djaka mengingatkan bahwa tanpa upaya serius memperbaiki kinerja, bukan tidak mungkin Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) menghadapi risiko pembekuan pada tahun depan.

Djaka mengatakan tidak ada pegawai Bea Cukai yang ingin dirumahkan atau bekerja tanpa produktivitas yang jelas. 

Karena itu, ia menilai peringatan dari Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa harus dijadikan momentum untuk mempercepat reformasi internal.

"Harus optimis. Kalau kita tidak optimis, tahun depan selesai semua,” ujar Djaka di Jakarta, Rabu 3 Desember 2025.

Ia menegaskan bahwa seluruh pegawai pasti tidak ingin hanya menerima gaji tanpa bekerja . 

"Apakah mau Bea Cukai ataupun pegawai Bea Cukai dirumahkan dengan makan gaji buta saja itu? Tentu tidak akan mau dengan keinginan Pak Purbaya untuk memperbaiki Bea Cukai tentunya perlu dukungan dari masyarakat," lanjutnya.

x|close