Langgar Aturan, Deretan Mobil Mewah Milik Para Miliarder Disita Pemerintah London

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Des 2025, 13:36
thumbnail-author
Adiantoro
Penulis
thumbnail-author
Editor
Bagikan
Deretan mobil mewah milik para miliarder disita pemerintah London, Inggris. (Foto: Istimewa via Carscoops) Deretan mobil mewah milik para miliarder disita pemerintah London, Inggris. (Foto: Istimewa via Carscoops)

Ntvnews.id, Jakarta - London, Inggris, selama ini dikenal sebagai destinasi favorit para orang kaya dari berbagai negara. 

Namun, tak sedikit dari mereka yang dinilai abai terhadap aturan setempat, memicu kemarahan warga dan mendorong pemerintah melakukan penertiban besar-besaran.

Dilansir dari Carscoops, Jumat (12/12/2025), pada musim panas lalu, lebih dari 60 mobil mewah disita dalam operasi gabungan Kepolisian Metropolitan, Biro Asuransi Motor, dan Dewan Kota Westminster. 

Total nilainya mencapai £6 juta (sekitar US$8 juta), mencakup berbagai model dari Bentley, Rolls-Royce, Ferrari, Lamborghini, hingga McLaren.

Kini, Dewan Kota Westminster kembali mengambil langkah tegas dengan menertibkan kendaraan yang parkir sembarangan di sekitar hotel mewah Chancery Rosewood. 

Tarif menginap di hotel tersebut mulai dari £1.280 (US$1.708) dan dapat melonjak hingga £17.670 (US$23.580) per malam, sehingga tidak mengherankan jika tempat ini menjadi magnet bagi tamu berkelas atas, yang sayangnya kerap parkir sesuka hati.

Menurut laporan Daily Mail, sebuah Rolls-Royce berpelat Arab Saudi belum lama ini diderek sebagai bagian dari operasi tersebut. Phantom Coupe itu diketahui menjadi salah satu dari beberapa mobil supermewah yang diparkir di atas trotoar.

Deretan mobil mewah milik para miliarder disita pemerintah London, Inggris. (Foto: Istimewa via Carscoops) Deretan mobil mewah milik para miliarder disita pemerintah London, Inggris. (Foto: Istimewa via Carscoops)

Baca Juga: Audi Rayakan 90 Tahun Four Rings: Tegaskan Warisan Inovasi dan Pengalaman Berkendara Premium di Indonesia

Meski detail masih terbatas, kendaraan lain yang turut terlibat disebut mencakup Bentley, Ferrari, Lamborghini, Mercedes G-Class, hingga sebuah Jaguar E-Type klasik. 

BBC News melaporkan, Rolls-Royce tersebut ditinggalkan beberapa blok dari lokasi, sementara sejumlah pemilik memilih memindahkan mobil mereka sebelum diambil petugas.

Pihak berwenang menegaskan, tindakan tegas diperlukan karena "kendaraan-kendaraan itu terdaftar di luar negeri, sehingga hampir mustahil untuk menagih biaya penertiban".

Seorang juru bicara dewan menambahkan, para pemiliknya "begitu kaya sehingga denda tidak berarti apa-apa bagi mereka".

Situasi ini membuat para pemilik mobil mewah tersebut merasa dapat melanggar aturan tanpa konsekuensi berarti. 

Meski penindakan terbaru masih tergolong ringan, banyak pihak meyakini bila kisah ini belum mencapai akhir dan kemungkinan akan berlanjut dengan langkah yang lebih keras.

x|close