Belasan rumah terbakar di Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 21 Desember 2025. ANTARA/HO-Gulkarmat Jakut dan Kepulauan Seribu (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu menyatakan kebakaran yang menghanguskan 14 rumah tinggal di Jalan Kapuk Muara Gang Meong, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu pagi, 21 Desember 2025, diduga dipicu korsleting listrik.
“Untuk penyebab yang menjadi pemicu kebakaran diduga akibat korsleting listrik,” kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman di Jakarta, Minggu, 21 Desember 2025.
Gatot menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, pelapor melihat api tiba-tiba membesar dari sebuah rumah milik pria berinisial ZA sekitar pukul 05.55 WIB.
Pada saat kejadian tersebut, kata Gatot, pelapor segera menghubungi petugas pemadam kebakaran Jakarta Utara untuk melaporkan peristiwa kebakaran.
Baca Juga: Kebakaran Terjadi di Kapuk Muara Minggu Pagi
Tak lama berselang, unit pemadam kebakaran terdekat dari Pos Teluk Gong diberangkatkan menuju lokasi kejadian pada pukul 05.57 WIB guna melakukan proses pemadaman.
Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mengerahkan 11 unit mobil pemadam kebakaran dengan dukungan 55 personel untuk menangani api yang menghanguskan belasan rumah warga tersebut.
Proses pemadaman berlangsung lebih dari dua setengah jam, dimulai pada pukul 06.01 WIB hingga pukul 08.21 WIB, sebelum api berhasil dikendalikan sepenuhnya.
“Status pemadaman sudah berakhir dan api berhasil dipadamkan,” kata Gatot.
Baca Juga: Megawati Jengkel Damkar Dinilai Lambat Tangani Kebakaran
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
