Geger Mayat Digerogoti Tikus di Kamar Jenazah, Keluarga Protes

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Des 2025, 04:40
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi mayat. Ilustrasi mayat. (Antara)

Ntvnews.id, New Delhi - Kasus kelalaian serius dari Dinas Kesehatan Negara Bagian memicu kehebohan di Haridwar, India, setelah sebuah jenazah yang disimpan di kamar jenazah ditemukan dalam kondisi sebagian tubuhnya digerogoti tikus.

Dilansir dari The Star, Senin, 8 Desember 2025, insiden tersebut terbongkar setelah keluarga salah satu jenazah membuat keributan di Rumah Sakit Distrik Haridwar dan menuntut pertanggungjawaban dari pejabat terkait.

Peristiwa itu terungkap pada Sabtu, 6 Desember 2025 pagi ketika keluarga Lakhan Sharma alias Lucky (36), seorang manajer Punjabi Dharamshala di Jwalapur, Haridwar, melihat adanya bekas luka menyerupai gigitan pada wajah dan mata almarhum di kamar jenazah. Mereka juga menyaksikan beberapa tikus berkeliaran dan segera menyadari bahwa sebagian tubuh jenazah telah dimakan.

Baca Juga: Viral Tikus Berkeliaran di Ruang NICU Rumah Sakit, 2 Bayi Meninggal Dunia Gegara Digigit

Kejadian tersebut memicu kekacauan di area kamar jenazah. Keluarga berteriak-teriak memanggil pihak berwenang, sementara sejumlah orang lain yang berada di lokasi turut menuntut tindakan tegas terhadap pihak rumah sakit.

Menurut keterangan dari pihak rumah sakit, Sharma meninggal akibat serangan jantung pada Jumat malam. Jenazahnya dibawa ke kamar jenazah rumah sakit distrik pada malam yang sama untuk proses autopsi. Namun, autopsi tidak dapat dilakukan segera dan harus ditunda hingga keesokan paginya karena adanya batasan waktu sesuai ketentuan hukum.

Ilustrasi tikus sedang makan <b>(Pixabay)</b> Ilustrasi tikus sedang makan (Pixabay)

Seorang petugas rumah sakit menjelaskan bahwa saat keluarga tiba pada Sabtu pagi untuk mengikuti proses autopsi, mereka terkejut melihat luka-luka dalam pada wajah, kepala, serta salah satu mata almarhum. Mereka juga mendapati tikus-tikus berlarian di dalam ruangan, yang menunjukkan bahwa jenazah tersebut telah digerogoti sepanjang malam.

Setelah berita ini menyebar, para pemimpin Kongres setempat mendatangi rumah sakit dan menggelar protes di luar kamar jenazah, menekan pemerintah daerah untuk mengambil tindakan.

Keluarga kemudian menuding bahwa pengamanan dan sanitasi kamar jenazah sangat buruk. Mereka menyatakan bahwa jenazah sama sekali tidak aman berada di fasilitas rumah sakit tersebut.

x|close