Ntvnews.id, Cilacap - Tim search and rescue (SAR) gabungan mengintensifkan pencarian tujuh korban longsor yang masih tertimbun di Desa Cibeunying, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dengan fokus pada tiga titik worksite pada hari keenam, Selasa, 18 November 2025.
Kepala Kantor SAR/Basarnas Cilacap, Muhammad Abdullah, yang berada di lokasi Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, menjelaskan bahwa upaya pencarian terus diperkuat dengan lima metode utama.
“Tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan fokus pada Worksite A-1, B-1, dan B-2. Dengan tetap menggunakan lima metode pencarian, yaitu pemantauan drone, penggunaan anjing pelacak, alkon atau alat bantu kompresor, alat ekstrikasi manual dan modern, serta alat berat,” ujar Muhammad Abdullah, yang juga menjabat sebagai SAR Mission Coordinator (SMC).
Baca Juga: BNPB Relokasi 269 Keluarga Korban Longsor di Cilacap
Tim SAR gabungan berupaya mengevakuasi jenazah Yuni yang ditemukan tertimbun material longsoran di Worksite B-1 lokasi bencana tanah longsor, Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat, 14 November 2025. ANTARA/HO-Basa (Antara)
Abdullah menambahkan, operasi lapangan melibatkan empat tim, terdiri atas unit yang bekerja di Worksite A-1, B-1, B-2, serta tim cutting yang bertugas membuka akses bagi alat berat, khususnya ekskavator, agar proses penyisiran material bisa dipercepat.
Baca Juga: BNPB Terus Cari Korban Longsor Cilacap
Dalam operasi, pencarian di Worksite A-1 difokuskan pada satu korban, sedangkan di Worksite B-1 dan B-2 masing-masing terdapat tiga korban yang menjadi fokus pencarian.
Bencana tanah longsor terjadi pada Kamis, 13 November 2025, sekitar pukul 19.00 WIB, menimbun sejumlah rumah warga di Dusun Tarukahan dan Dusun Cibuyut, Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap. Longsor ini merusak 12 rumah dan mengancam 16 rumah lainnya di area seluas sekitar 6,5 hektare, dengan penurunan tanah sedalam 2 meter dan retakan sepanjang 25 meter.
Berdasarkan data sementara hingga hari kelima operasi SAR, Senin, 17 November 2025, total korban terdampak longsor berjumlah 46 orang, terdiri atas 23 selamat, 16 meninggal, dan tujuh orang masih dalam pencarian.
Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban bencana tanah longsor yang diduga tertimbun material longsoran di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat, 14 November 2025. ANTARA/HO-Pemprov Jateng (Antara)
(Sumber: Antara)
Kepala Kantor SAR Cilacap Muhammad Abdullah memaparkan rencana operasi hari keenam di lokasi bencana tanah longsor, Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Selasa, 18 November 2025. ANTARA/HO-Basarnas Cilacap (Antara)