Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa komitmen pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terhadap penguatan peran perempuan tidak bisa dinilai semata-mata dari jumlah menteri perempuan dalam kabinet.
Berbicara di Kantor Menko PMK Jakarta, Jumat, 17 Oktober 2025, Prasetyo menjelaskan bahwa fokus utama pemerintah saat ini adalah memastikan kesejahteraan rakyat melalui percepatan penghapusan kemiskinan, pengamanan pangan, dan kemandirian energi nasional.
“Bukan berarti kita itu tidak memperhatikan komitmen masalah perempuan. Karena, kalau kemudian mohon maaf nih, saya balik pertanyaannya ya, program makan bergizi itu untuk ibu-ibu yang hamil, nah itu kan semua pasti perempuan kan gitu,” ujar Prasetyo saat menjawab pertanyaan mengenai kesan maskulinitas dalam kabinet Prabowo.
Menurutnya, keberpihakan terhadap perempuan justru tercermin dari kebijakan konkret yang memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup perempuan dan keluarga.
Baca Juga: Eric Trump Buka Suara soal Insiden Mic Bocor saat Prabowo Sebut Namanya
Ia menegaskan, kinerja dan efektivitas program pemerintah menjadi ukuran utama dalam penentuan posisi menteri, bukan sekadar representasi gender.
“Tapi, kalau anda bawanya ke masalah kementerian, itu ya kalau kami melihat yang penting itu kinerja gitu,”jelasnya.
Lebih lanjut, Prasetyo mengungkapkan bahwa pemerintah juga tengah memperkuat ketahanan energi nasional, mengingat sebagian besar kebutuhan bahan bakar dalam negeri masih bergantung pada impor.
“Kita harus secepat-cepatnya swasembada energi,” ujarnya menegaskan.
Baca Juga: Purbaya: Pemulihan Ekonomi Kuartal IV Jadi Kunci Percepatan Investasi
Prasetyo optimistis, keberhasilan pemerintah mencapai swasembada pangan dan energi serta mendorong industrialisasi nasional akan membuka lebih banyak ruang strategis bagi perempuan, baik di sektor pemerintahan maupun dunia usaha.
“Dengan itu, akan terciptalah ruang-ruang kepada saudara-saudara yang perempuan atau wanita untuk masuk menduduki jabatan-jabatan tertentu dan sekarang luar biasa di perusahaan-perusahaan itu hebat-hebat,” katanya menutup pernyataan.