Seorang pria memeriksa senjata yang disita oleh lembaga penegak hukum Afghanistan di Jalalabad, ibu kota provinsi Nangarhar, Afghanistan, 21 September 2022. ANTARA/Xinhua/Aimal Zahir (Antara)
Ntvnews.id, Kabul - Kepolisian Afghanistan berhasil menemukan serta menyita hampir 400 unit senjata api beserta sejumlah perlengkapan militer dalam serangkaian operasi keamanan yang digelar di Provinsi Helmand, wilayah selatan Afghanistan, selama lima bulan terakhir.
Informasi tersebut disampaikan oleh Mullah Ezatullah Haqqani, juru bicara kepolisian provinsi Helmand, pada Senin, 6 Oktober 2025.
Menurut Haqqani, seluruh senjata dan perlengkapan militer tersebut diperoleh melalui operasi yang dilakukan di kota Lashkar Gah, ibu kota Provinsi Helmand, serta di beberapa distrik sekitarnya.
Ia menyebutkan bahwa barang bukti yang berhasil disita meliputi 41 popor senapan Kalashnikov, 188 unit pistol, satu peluncur granat RPG-7, dua popor senapan M16, serta lebih dari 170 senjata jenis lainnya, termasuk ribuan butir peluru dan proyektil.
Pejabat itu menegaskan bahwa persenjataan tersebut, yang meliputi 41 popor senapan Kalashnikov, 188 unit pistol, satu unit RPG-7, dua popor senapan M16, lebih dari 170 unit senjata jenis lain, serta ribuan peluru dan proyektil, telah disita dari Lashkar Gah, ibu kota Provinsi Helmand, dan distrik-distrik di sekitarnya.
Baca Juga: Setuju Gencatan Senjata, Hamas Tolak Serahkan Senjata
Selain penyitaan senjata, pihak kepolisian juga menahan 75 orang yang diduga terlibat dalam aktivitas penyimpanan dan kepemilikan senjata ilegal, ujar Haqqani.
Polisi juga telah menahan 75 orang atas tuduhan menyimpan dan membawa senjata secara ilegal, kata pejabat itu.
Sebagai bagian dari upaya menjaga perdamaian dan stabilitas jangka panjang di Afghanistan pascaperang, aparat keamanan pemerintah terus melanjutkan program pengumpulan senjata dan amunisi dari masyarakat. Langkah ini juga mencakup penyitaan tank tempur dan peralatan militer berat lainnya, yang telah dilakukan sejak pemerintahan saat ini mengambil alih kekuasaan lebih dari empat tahun lalu.
Sebagai bagian dari upaya untuk memastikan perdamaian yang langgeng di Afghanistan pascaperang, badan-badan keamanan pemerintah Afghanistan telah mengumpulkan ribuan senjata dan amunisi, termasuk tank tempur, sejak mengambil alih kekuasaan lebih dari empat tahun lalu.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
