Pesawat dan Helikopter Buatan PTDI Bakal Hiasi Langit Jakarta di Peringatan HUT ke-80 TNI Hari Ini

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Okt 2025, 05:15
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Editor
Bagikan
Arsip foto- Sejumlah pesawat tempur TNI Angkatan Udara terbang membentuk formasi di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (13/8/2023). Kegiatan tersebut merupakan latihan persiapan untuk puncak peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 202 Arsip foto- Sejumlah pesawat tempur TNI Angkatan Udara terbang membentuk formasi di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (13/8/2023). Kegiatan tersebut merupakan latihan persiapan untuk puncak peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 202 (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) unggulan hasil karya PT Dirgantara Indonesia (PTDI) turut memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan atraksi udara yang menghiasi langit Jakarta.

Alutsista produksi dalam negeri tersebut berpartisipasi dalam dua momen penting perayaan HUT TNI, yakni Sailing Pass di Teluk Jakarta pada Kamis, 2 Oktober 2025 dan demo udara di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu, 5 Oktober 2025.

"Pesawat dan helikopter buatan dalam negeri tersebut memperkuat tiga matra TNI yakni Angkatan Darat, Laut, dan Udara, dan disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto selaku inspektur upacara," kata Manajer Komunikasi Perusahaan & Hubungan Kelembagaan PTDI, Adi Prastowo, dalam keterangan di Bandung, Sabtu.

Dalam atraksi udara tersebut, pesawat CN235-220 dan helikopter AS565 MBe Panther hasil kolaborasi PTDI dengan Airbus Helicopters menunjukkan kemampuannya di udara. Selain itu, helikopter Panther juga melaksanakan simulasi evakuasi medis (medevac) di atas kapal perang dalam rangkaian demo laut.

Baca Juga: TNI Laksanakan Gladi Bersih Perayaan HUT ke-80 di Monas Besok

Pada puncak peringatan 5 Oktober 2025, PTDI kembali menampilkan sejumlah produk kebanggaannya, seperti NC212i, CN235-220, Bell 412, AS550 Fennec, AS365 Dauphin, NAS332 Super Puma, dan EC725 Caracal. Alutsista tersebut akan berpartisipasi dalam misi flypast, defile udara, serta pembentangan bendera raksasa yang melambangkan persatuan tiga matra TNI.

Keterlibatan alutsista produksi nasional ini menjadi simbol kuat dari sinergi antara industri pertahanan dalam negeri dengan kekuatan militer Indonesia. Sejak pertama kali memasok unit ke TNI pada tahun 1976, PTDI terus memperluas kapasitasnya untuk mendukung kebutuhan operasional TNI, termasuk dalam misi kemanusiaan, pengawasan wilayah, distribusi bantuan bencana, hingga dukungan logistik di daerah terpencil.

Pemerintah juga terus memperkuat pengembangan industri pertahanan nasional melalui kebijakan pengadaan alutsista buatan dalam negeri serta program strategis yang melibatkan BUMN pertahanan.

Baca Juga: TNI Pamerkan 1.047 Alutsista pada HUT ke-80 di Monas

Kehadiran produk-produk PTDI dalam upacara militer ini tidak hanya menunjukkan kesiapan dan kemajuan teknologi nasional, tetapi juga mencerminkan profesionalisme prajurit TNI dalam mengoperasikan alutsista karya anak bangsa.

"Peringatan HUT TNI kali ini menjadi momentum strategis untuk menunjukkan kemampuan industri dirgantara nasional sekaligus mempertegas komitmen PTDI dalam mendukung kemandirian pertahanan Indonesia," ujarnya menambahkan.

x|close