36 Orang Tewas Akibat Desak-desakan di Acara Reli Massa di India

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Sep 2025, 12:19
thumbnail-author
Irene Anggita
Penulis
thumbnail-author
Dedi
Editor
Bagikan
Ilustrasi- Korban tewas. Ilustrasi- Korban tewas. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Sebanyak 36 orang, termasuk delapan anak, meninggal dunia akibat insiden berdesakan saat menghadiri reli massa aktor sekaligus politisi Vijay di Karur, sekitar 400 km dari Chennai, pada Sabtu, 27 September 2025. Informasi ini disampaikan oleh Ketua Menteri Tamil Nadu, M.K. Stalin.

Stalin menambahkan bahwa dari total korban, terdapat 16 perempuan. Ia juga langsung menggelar rapat bersama pejabat tinggi negara bagian di Sekretariat guna meninjau situasi. Selain itu, ia mengumumkan pembentukan Komisi Penyelidikan yang dipimpin oleh Hakim Aruna Jagadeesan untuk menyelidiki peristiwa tersebut.

Menurut keterangan pejabat setempat, tragedi desak-desakan itu terjadi sekitar pukul 19.30 waktu setempat, ketika Vijay tengah berpidato di depan para pendukung yang sudah memadati lokasi sejak sore hari. Stalin, yang dijadwalkan bertolak ke Karur pada Sabtu, menyebut kondisi tersebut sebagai sesuatu yang mengkhawatirkan.

Baca Juga: Korban Tewas Akibat Hujan Deras Monsun di India Capai 450 Jiwa

Pemerintah Tamil Nadu juga mengumumkan kompensasi senilai Rs 10 lakh (sekitar Rp188 juta) bagi masing-masing keluarga korban. Stalin menyampaikan bahwa ia telah memerintahkan Menteri Ma Subramanian, Anbil Mahesh, serta Bupati Distrik untuk segera menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.

Ucapan belasungkawa juga datang dari Presiden Droupadi Murmu, Perdana Menteri Narendra Modi, hingga pemimpin Kongres Rahul Gandhi. Presiden Murmu menyampaikan duka cita mendalam atas korban jiwa yang hilang dalam tragedi itu serta menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan.

Baca Juga: Ratusan Warga India Terlantar di Bandara Kathmandu Nepal

“Insiden malang yang terjadi dalam sebuah rapat umum politik di Karur, Tamil Nadu, sangat menyedihkan," tegas Perdana Menteri Modi dalam keterangan resminya. 

“Doa saya bersama keluarga yang telah kehilangan orang yang mereka cintai. Saya mendoakan mereka agar diberikan kekuatan di masa sulit ini. Saya berdoa agar semua yang terluka segera pulih," tambahnya. 

Sumber: ANTARA

x|close