Ntvnews.id, Jakarta - Sedikitnya 97 orang meninggal dunia dan lebih dari 4,4 juta lainnya terdampak banjir di Provinsi Punjab, Pakistan bagian timur. Informasi tersebut disampaikan Otoritas Penanggulangan Bencana Provinsi (Provincial Disaster Management Authority/PDMA).
Menurut PDMA pada Jumat, 12 September 2025, bencana banjir dipicu oleh meningkatnya debit air di Sungai Ravi, Sutlej, dan Chenab, yang telah merusak lebih dari 4.500 desa di seluruh provinsi.
Baca Juga: Ratusan Orang Tewas dalam Musibah Banjir Bandang Hantam Pakistan
Otoritas juga menjelaskan bahwa hingga kini sekitar 2,45 juta orang telah dipindahkan ke lokasi yang lebih aman sebagai bagian dari operasi penyelamatan dan bantuan yang masih berlangsung.
Selain itu, PDMA menyebut sebanyak 396 kamp bantuan sudah dibangun di sejumlah distrik terdampak, sementara sekitar 1,9 juta ternak turut dievakuasi.
Baca Juga: Lebih dari 350 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang dan Longsor di Pakistan
Secara nasional, data resmi mencatat bahwa sejak 26 Juni lalu banjir dan hujan musiman telah menyebabkan setidaknya 956 orang tewas serta lebih dari 1.060 lainnya mengalami luka-luka. Lebih dari 8.400 rumah dilaporkan hancur atau rusak, dan lebih dari 6.500 hewan ternak mati di berbagai wilayah.
“Upaya bantuan terus berlanjut seiring pihak berwenang berusaha menyediakan tempat penampungan, makanan, dan bantuan medis bagi komunitas yang mengungsi serta mencegah kerugian lebih lanjut,” demikian dikatakan PDMA.
(Sumber: Antara)