Profil Brigjen Juinta Omboh Sembiring, Komandan SatSiber TNI yang Adukan Ferry Irwandi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 9 Sep 2025, 13:08
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Brigjen Juinta Omboh Sembiring Brigjen Juinta Omboh Sembiring (Wikipedia)

Ntvnews.id, Jakarta - Brigadir Jenderal TNI Juinta Omboh (J.O.) Sembiring, Komandan Satuan Siber TNI, menjadi mendatangi Polda Metro Jaya pada Senin, 8 September 2025. Kedatangannya ini untuk berkonsultasi terkait dugaan tindak pidana yang menyeret Ferry Irwandi.

“Konsultasi kami ini terkait dengan kami menemukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi," kata dia di Polda Metro Jaya.

Temuan itu, jelasnya, berasal dari penelusuran patroli siber. Namun, ia belum bersedia membuka detail dugaan pidana tersebut.

"Nanti kan ada penyidikan, nanti biar kita lanjutkan. Saya coba konsultasi, karena dia berbicara masalah algoritma dan lain-lain, Saya sebagai Dansatsiber juga memiliki hal seperti itu. Saya coba kontak, staf saya suruh, tidak bisa," ucapnya.

Sementara itu, Ferry Irwandi menepis pernyataan J.O. Sembiring soal upaya komunikasi. Ia membantah pernah dihubungi.

“Dear jenderal. Saya tidak lari ke mana-kemana, setelah nomor saya didoxing pun saya tidak pernah ganti nomor, jadi sampai sekarang kalau bilang pernah coba kontak, saya tidak pernah dikontak. Terima kasih,” ujar Ferry lewat akun Instagram pribadinya.

Ferry menegaskan bahwa dirinya siap menghadapi segala tuduhan. Ia juga menyampaikan bahwa sikap yang diutarakannya berangkat dari keresahan pribadi terhadap situasi bangsa.

“Oh ya satu lagi, saya siap menghadapi semuanya. Tenang saja, saya tidak pernah dididik jadi pengecut atau penakut,” tegasnya.

Profil J.O. Sembiring di Militer

Di balik polemik ini, publik kemudian menaruh perhatian pada sosok Brigjen J.O. Sembiring. Perwira tinggi TNI AD ini saat ini menjabat sebagai Komandan SatSiber TNI, sebuah satuan strategis di era perang siber dan informasi.

Pria kelahiran Medan, 8 Januari 1973, merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1995. Sejak awal berkarier, ia menekuni kecabangan Infanteri dan banyak berkecimpung di pasukan elite Kopassus. Berbagai penugasan di dalam maupun luar negeri telah dijalaninya.

Selain meniti karier militer, J.O. Sembiring menempuh pendidikan akademis secara berkesinambungan. Tahun 2007, ia meraih gelar sarjana hukum dari Universitas Wiraswasta Indonesia. Tiga tahun kemudian, ia melanjutkan kuliah di Universitas Krisnadwipayana Jakarta, lalu menempuh studi pascasarjana di Universitas Sangga Buana YPKP pada 2021.

Sebelum memimpin SatSiber, ia dipercaya menjadi Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi (PWY) di bawah Kodam XVII/Cenderawasih pada 15 Mei 2022. Saat menjabat di Papua, ia terlibat dalam operasi pembebasan pilot Susi Air, Philip Mehrtens, yang disandera kelompok separatis.

Rekam Prestasi dan Penghargaan

Reputasi J.O. Sembiring juga tercermin dari sederet prestasi yang diraihnya. Ia merupakan lulusan terbaik Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) tahun 2009 dan berhak atas piagam penghargaan Virajati. Pada tahun yang sama, ia juga mendapat penghargaan sebagai Penulis Karmil terbaik dari DANSESKOAD.

Pada 2022, kariernya kembali diwarnai capaian penting. Ia meraih piagam penghargaan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) atas kiprahnya dalam operasi penangkapan kelompok separatis terorisme Papua (KSTP).

Di tahun yang sama, ia juga menerima penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM berkat kontribusinya memfasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual serta perseroan perorangan bagi kelompok UMKM di Papua.

Kehidupan Pribadi

Di balik kesibukan militernya, J.O. Sembiring dikenal sebagai sosok keluarga. Ia menikah dengan Elizabeth Rahayu Sitohang, seorang dokter, dan dikaruniai dua orang anak.

x|close