Tangis Wamenaker Noel Pakai Rompi Bertuliskan "Tahanan KPK"

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Agu 2025, 16:04
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Wamenaker Immanuel Ebenezer alias Noel diperlihatkan ke publik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK. Noel terkena OTT atau Operasi Tangkap Tangan KPK atas dugaan pemerasan pengurusan K3 di Kemnekar. Wamenaker Immanuel Ebenezer alias Noel diperlihatkan ke publik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK. Noel terkena OTT atau Operasi Tangkap Tangan KPK atas dugaan pemerasan pengurusan K3 di Kemnekar. (Dok. Ist)

Ntvnews.id, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya memperlihatkan Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Immanuel Ebenezer atau Noel di hadapan publik. Noel, mantan Ketua Relawan Jokowi Mania yang berganti nama menjadi Prabowo Mania itu tampak menangis.

Pantauan Ntvnews.id, sekitar pukul 15.40 WIB, Wamenaker Noel dan sekitar 10 orang yang tertangkap tangan KPK terlihat menuruni tangga di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 22 Agustus 2025.

Noel beserta 10 orang lainnya tampak mengenakan rompi oranye dengan tulisan di punggung rompi "Tahanan KPK". Pada bagian rompi yang dikenakan Wamenaker Noel terlihat nomor "71."

Baca Juga: KPK: Wamenaker Noel Masih di Gedung Merah Putih

Wamenaker Immanuel Ebenezer  <b>(Istimewa)</b> Wamenaker Immanuel Ebenezer (Istimewa)

Saat menuruni tangga KPK, Noel sedikit melihat ke bawah, ke arah para wartawan yang sedang menunggu di bawah. Tak lama Noel berkacamata itu terlihat menangis. Raut wajah berubah, dan menyeka air mata dari balik lensa kacamatanya.

Noel terkena Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK sejak Rabu malam hingga Kamis 20-21 Agustus 2025. KPK menyita puluhan barang bukti. Dari mulai moge alias motor gede ratusan juta sampai supercars mobil mewah Nissan GT-R R35.

Baca Juga: Prabowo Belum Copot Noel, Mensesneg: Masih Tunggu Penjelasan KPK

Noel ditangkap atas dugaan kasus pemerasan pengurusan sertifikasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau K3.

KPK juga melakukan penyegelan di ruangan Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Ditjen Binwasnaker dan K3) Kementerian Ketenagakerjaan.

Hingga Kamis 21 Agustus sore, wartawan di lapangan melaporkan ada 22 kendaraan, baik roda empat maupun roda dua, yang telah diamankan KPK dalam kaitan kasus ini.

x|close