Bendera Indonesia (Pixabay)
Ntvnews.id, Jakarta - Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Asosiasi Pengemudi Logistik menyerukan kepada seluruh sopir truk untuk mengibarkan bendera Merah Putih di kendaraan dan rumah masing-masing. Instruksi ini ditegaskan langsung oleh perwakilan asosiasi, Suroso, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum.
"Kita sudah sepakat dan kita sudah share, mohon bendera, yang namanya memperingati HUT RI, kita sebagai ketua umum menginstruksikan harus bendera Merah Putih," ujar Suroso usai menghadiri rapat bersama pemerintah dan DPR RI terkait kebijakan zero ODOL 2027 di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 Agustus 2025.
Dalam arahannya, Suroso juga menekankan bahwa para sopir hanya diperbolehkan memasang bendera Merah Putih, bukan yang lain. Ia menyebut bahwa sikap ini merupakan bentuk penghormatan kepada jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa.
"Bendera nanti teman-teman pengemudi wajib pasang di armada, di rumah, untuk memperingati pahlawan-pahlawan kita yang sudah memperjuangkan bangsa kita," imbuhnya.
Suroso memperingatkan bahwa anggota asosiasi yang tidak mematuhi instruksi ini harus siap menanggung konsekuensi. Bahkan, menurutnya, langkah penindakan bisa saja melibatkan aparat pemerintah bila dianggap perlu.
"Siapa pun yang tidak mengikuti aturan dari organisasi sudah risiko ditanggung sendiri bila mana perlu pemerintah untuk tindak tegas. Kita sepakat, kemarin sudah kita rapatkan dengan pengurus, setiap provinsi, kabupaten, kota, khususnya kita harus taat dengan aturan UU di negeri kita," jelas Suroso.
Seruan ini muncul di tengah ramainya perbincangan publik mengenai fenomena penggunaan bendera non-nasional, seperti bendera bajak laut dari serial anime One Piece, yang viral di media sosial. Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad turut menyampaikan pandangannya.
"Ya, sebenarnya kemarin kan kami menyampaikan bahwa benderanya itu nggak ada masalah. Benderanya itu kan banyak yang suka, banyak yang menyenangi bentuk bendera yang ada," ujarnya.
Meski demikian, Dasco mengingatkan bahwa kreativitas dalam menggunakan bendera tidak boleh sampai menimbulkan perpecahan.
"Tapi apa yang kami sampaikan kemarin adalah bendera itu digunakan oleh sebagian pihak untuk kemudian melakukan hal-hal yang menurut kita itu bisa memecah belah bangsa kita. Tetapi secara keseluruhan, bahwa kreativitas pengibaran-pengibaran bendera dan juga pemakaian bendera One Piece itu menurut kita nggak ada masalah," imbuh dia.
Dengan instruksi tegas dari asosiasi dan imbauan dari para wakil rakyat, peringatan kemerdekaan tahun ini diharapkan kembali meneguhkan semangat nasionalisme dan persatuan, terutama di kalangan pengemudi logistik yang menjadi salah satu ujung tombak mobilitas nasional.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
