Tim gabungan saat melakukan perbaikan jalur pendakian dengan memasang tangga di Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak Gunung Rinjani, Senin (28/07/2025). ANTARA/HO-Humas Balai TNGR. (Antara)
Ntvnews.id, Mataram - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali melaksanakan perbaikan pada sejumlah jalur pendakian di kawasan Gunung Rinjani sebagai bagian dari upaya meningkatkan keselamatan bagi para pendaki.
"Perbaikan jalur pendakian ini dilakukan di titik-titik rawan, mulai dari Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak," ujar Kepala Balai TNGR NTB, Yarman, di Mataram, Selasa, 29 Juli 2025.
Dalam proses perbaikan tersebut, TNGR menggandeng berbagai unsur seperti TNI, porter lokal, relawan, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Perbaikan ini tidak hanya bertujuan memberikan rasa aman, tetapi juga menjamin kenyamanan bagi seluruh pengunjung, karena keselamatan setiap langkah pendaki menjadi tanggung jawab bersama.
"Ini salah satu upaya dalam meningkatkan keselamatan para pendaki di kawasan Gunung Rinjani," tambah Yarman.
Baca Juga: Spesies Baru Jamur Morel Ditemukan di Gunung Rinjani
Fasilitas yang tengah dibenahi di sepanjang jalur pendakian antara lain meliputi pemasangan tangga, pemasangan tali tambang sebagai alat bantu, pembuatan trap agar batu-batu dapat difungsikan sebagai anak tangga, serta pemasangan pengaman berupa besi pada titik-titik tertentu. "Tim saat ini masih melakukan pekerjaan," tuturnya lebih lanjut.
Sebelumnya, pihak TNGR juga telah melakukan pembenahan pada jalur Torean dan jalur Senaru yang menjadi bagian dari akses menuju Gunung Rinjani.
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami dalam meningkatkan keselamatan pengunjung Gunung Rinjani," ujarnya kembali.
Viral Jalur Sulit Gunung Rinjani Dipasang Tangga, Mudahkan Pendaki ke Puncak (IG: jejekpendaki)
Baca Juga: Viral Jalur Sulit Gunung Rinjani Dipasang Tangga, Mudahkan Pendaki ke Puncak
Terkait perbaikan jalur tersebut, Yarman mengungkapkan bahwa tim pemeliharaan telah merampungkan beberapa pekerjaan seperti pelebaran jalur di wilayah Banyu Urip, termasuk menata bebatuan dan membuat trap di sekitar ujung tali pegangan bagian bawah.
"Jalur pendakian Torean dikenal sebagai Jurassic Park-nya Gunung Rinjani yang menawarkan keindahan alam memukau, namun keindahan ini juga disertai dengan tantangan medan yang memerlukan perhatian khusus," jelas Yarman.
Kegiatan perbaikan ini dilakukan menyusul beberapa insiden kecelakaan yang menimpa pendaki asing yang mengalami jatuh secara beruntun di kawasan Gunung Rinjani. (Sumber : Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
