Warga Dobrak Rumah Pria Jam 1 Pagi, Dikira Bawa Pacar Ternyata Adik Sendiri

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 16 Jul 2025, 18:04
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Warga Dobrak Rumah Pria di Kalteng Jam 1 Pagi, Dikira Bawa Pacar Ternyata Adik Sendiri Warga Dobrak Rumah Pria di Kalteng Jam 1 Pagi, Dikira Bawa Pacar Ternyata Adik Sendiri (IG: fakta.indo)

Ntvnews.id, Jakarta - Kejadian salah paham terjadi di Baamang, Kalimantan Tengah antara warga dan pemilik rumah yang didobrak. Hal tersebut menjadi viral di media sosial.

Melansir akun Instagram @fakta.indo, Rabu 16 Juli 2025, dalam keterangan tersebut, sejumlah warga secara tiba-tiba mendobrak rumah yang dikira membawa seorang pacar.

Baca Juga: Soal Pembelian Pesawat Boeing, Prabowo: Saya Bertekad Besarkan Garuda, Kita Butuh Pesawat Baru

Peristiwa tersebut juga membuat pemilik rumah dan warga saling beradu mulut. Namun setelah diberikan penjelasan oleh pemilik rumah bahwa perempuan tersebut bukan pacar melainkan adik kandungnya sendiri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Fakta Group | Fakta Indo (@fakta.indo)

Akan tetapi yang lebih parahnya lagi, sebelum diberikan penjelasan, salah satu dari warga sempat melakukan pemukulan terhadap perempuan tersebut. Hal ini lah yang memperparah keadaan.

“Kaya gini kah bagian keamanan Wengga Happy Timur. Mendobrak pintu rumahku jam 1 malam. Dia pikir anakku itu bawa pacarnya padahal adeknya sendiri,” kata sang pemilik rumah.

Peristiwa tersebut juga membuat sang pemilik rumah memutuskan untuk melapor ke pihak kepolisian. Namun belum ada informasi lebih lanjut mengenai pelaku sudah ditangkap atau pun diproses pihak berwajib.

Atas ungghan akun tersebut mengundang beragam komentar netizen:

"Properti sendiri tp org" pada kepo kebiasaan warga suka urusin urusan org lain, kalo dah gini siap" berurusan sama polisi lah apalagi jika ada tindak kekerasan,"

"Udah salah ngeyel... udah tua sibuk urusin hidup irang, bnyk2 berdoa pak ingat umurrr...."

"Klo itu terjadi di keluarga saya, saya laporkan ke pihak kepolisian biar jera. Apa apa itu jangan selalu maen hakim sendiri,"

x|close