May Day 2025: Lalu Lintas Diatur, Jakarta Tetap Lancar

Ntvnews.id, Jakarta - Tidak ada penutupan jalan selama peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Jakarta pada Kamis, 1 Mei 2025. Namun, pihak kepolisian menerapkan rekayasa lalu lintas guna mengatur arus kendaraan dan memastikan kelancaran aksi unjuk rasa yang digelar para buruh. 

"Penutupan lalu lintas tidak dilakukan oleh karena itu kami menginformasikan bahwa akan terjadi mobilisasi massa yang cukup besar, kita akan melakukan rekayasa lalu lintas," ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin.  

Pernyataan itu diungkapkan seusai pelaksanaan Apel Pasukan dalam rangka Pengamanan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Lapangan Monas, Selasa, 29 April 2025. 

Komarudin memaparkan bahwa sejumlah ruas jalan menuju Jakarta diperkirakan akan mengalami kepadatan akibat mobilisasi massa buruh dari berbagai daerah. 

Misalnya, rombongan buruh atau peserta dari Tangerang yang menuju Monas dengan kendaraan roda empat maupun bus direncanakan akan melintasi Tol Kebon Jeruk sebagai jalur utama. 

Baca juga: 39 Kereta Api Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara Saat Hari Buruh 

"Kemudian 'underpass' masuk Tomang-Harmoni kemudian ke Lapangan Banteng hingga masuk ke Monas," katanya.

Sementara itu, peserta aksi dari arah Bekasi dan wilayah Jawa Barat diperkirakan akan melewati Jalan Tol Cawang menuju kawasan Cempaka Putih sebagai rute utama menuju lokasi unjuk rasa. 

"Lalu diarahkan langsung ke arah Tugu Tani dan masuk melalui depan Kedubes AS termasuk juga yang untuk roda dua akan menggunakan jalur Kalimalang sampai Cempaka Putih," kata Komarudin.

Diperkirakan juga akan terjadi peningkatan volume kendaraan di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, yang menjadi jalur strategis untuk mengatur arus pergerakan massa buruh saat menuju dan kembali dari kawasan Monas. 

"Juga kantong parkir yang ada di parkir Timur Senayan ataupun GBK," kata Komarudin.

Sementara itu, seluruh kendaraan peserta aksi akan diarahkan ke dua titik parkir utama, yakni area parkir JiExpo Kemayoran dan ruas Jalan Benyamin Sueb, guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi aksi. 

"Sehingga aktivitas Jakarta seluruhnya bisa berjalan baik aktivitas May Day, Hari Buruh dan juga aktivitas masyarakat lainnya," katanya.

 (Sumber: Antara)