Ntvnews.id, Jakarta - Dunia Zootopia kembali berguncang. Setelah sembilan tahun sejak film pertamanya meraih sukses global, Zootopia 2 resmi tayang di bioskop Indonesia hari ini dan langsung menarik perhatian para penggemar film animasi.
Sekuel terbaru dari Walt Disney Animation Studios ini kembali mempertemukan duo detektif andalan, Judy Hopps dan Nick Wilde, dalam kasus baru yang jauh lebih berisiko dan menyentuh isu-isu sensitif tentang prasangka serta stereotip antarspesies.
Meski dikenal sebagai pasangan yang kompak dalam memecahkan kasus besar di film pertama, hubungan kerja Judy dan Nick di Zootopia 2 justru digambarkan tidak seharmonis yang tampak dari luar.
Kepala Polisi Bogo melihat tanda-tanda ketegangan di antara keduanya dan memaksa mereka mengikuti program konseling kerja sama tim, sesuatu yang jelas tidak disukai Nick maupun Judy.
Namun sesi itu tidak berlangsung lama. Sebuah laporan kedaruratan membuat mereka harus meninggalkan konflik pribadi dan kembali ke lapangan.
Baca Juga: Zootopia 2 Jadi Petualangan Baru yang Menguji Keberanian Hopps dan Wilde
Zootopia yang selama ini dikenal sebagai kota mamalia maju mendadak diguncang oleh kedatangan reptil pertama setelah satu abad: Gary De’Snake, seorang ular yang diduga terlibat dalam pencurian artefak kuno milik keluarga bangsawan The Lynxleys.
Gary bukan sekadar tersangka biasa. Kehadirannya memunculkan kembali ketakutan lama dan stigma terhadap spesies reptil yang selama ini dianggap berbahaya.
Kasus tersebut membuat masyarakat hewan resah, sementara pihak berwenang mencoba meredam situasi agar tidak memicu konflik antarspesies.
Untuk menembus jaringan informasi yang tertutup, Judy dan Nick terpaksa menjalankan penyamaran ekstrem, salah satunya dengan menyamar sebagai pasangan suami-istri di area pelabuhan gelap yang mencurigakan.
Dari momen inilah film mulai menampilkan kombinasi khas Zootopia: aksi, komedi, dan drama karakter yang kuat.
Baca Juga: VIDEO: Ngerinya Kebakaran Toko Material di Citeureup
Penyelidikan membawa mereka keluar dari pusat kota menuju wilayah terpencil tempat komunitas reptil hidup dalam keterasingan. Di sana, keduanya menemukan bahwa kasus Gary De’Snake tidak sesederhana dugaan awal.
Zootopia 2 tidak hanya menyajikan humor dan aksi khas film detektif, tetapi juga mengangkat isu sosial lebih dalam: bagaimana stigma dapat menciptakan jurang besar dan melahirkan ketidakadilan.
Judy percaya dunia bisa berubah melalui keberanian, sementara Nick beranggapan bahwa sistem yang rusak tidak bisa diperbaiki begitu saja. Perbedaan prinsip inilah yang menjadi konflik emosional utama sepanjang film.
Di tengah perbedaan itu, mereka harus belajar mempercayai satu sama lain kembali jika ingin kasus ini terselesaikan. Nah, untuk mengetahui kisah selengkapnya, saksikan Zootopia 2 di bioskop.
Zootopia 2 (Disney Indonesia)