Ntvnews.id, Denpasar - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu pengajuan tambahan anggaran dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) guna mempercepat penanganan dampak banjir di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
"Kami tunggu permintaan dari BNPB. Kalau tidak salah sudah dibentuk satuan tugas (satgas) khusus di sana," ujar Purbaya saat meresmikan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Keuangan di Denpasar, Bali, Jumat, 5 Desember 2025.
Purbaya menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan dana tambahan untuk BNPB, termasuk untuk menanggulangi banjir dan tanah longsor di tiga provinsi tersebut. Meski demikian, ia belum mengungkapkan jumlah anggaran yang akan dikucurkan karena masih menyesuaikan dengan kebutuhan dan kajian internal.
Baca Juga: Purbaya Siap Gelontorkan Dana Tambahan untuk Tangani Bencana di Sumatera
Saat ini, menurut dia, belum ada pengajuan resmi tambahan dana dari BNPB, sehingga pencairan belum dapat dilakukan. Ia memperkirakan BNPB masih melakukan perhitungan besaran kebutuhan anggaran untuk penanganan bencana.
"Nanti kalau kurang, kan masih dihitung. Dananya sudah siap," kata Purbaya.
Walaupun ada kemungkinan kebutuhan tambahan, ia memastikan BNPB masih memiliki cadangan dana sekitar Rp500 miliar hingga Rp600 miliar yang bisa digunakan untuk kondisi darurat penanganan bencana.
Baca Juga: Purbaya Buka-bukaan Banyak Daerah Ngaku Kekurangan Anggaran
Ada pun alokasi anggaran BNPB pada APBN 2025 tercatat sebesar Rp2,01 triliun, mengalami pemangkasan dibandingkan tahun anggaran 2024 yang menembus Rp4,92 triliun.
Berdasarkan data BNPB per Kamis, 4 Desember 2025 pukul 16.00 WIB, jumlah korban meninggal akibat bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah mencapai 836 jiwa. Puluhan ribu orang terpaksa mengungsi setelah rumah mereka hanyut atau rusak. Tim gabungan terus melakukan proses evakuasi, pencarian korban, pembukaan akses jalan, serta distribusi bantuan kepada warga terdampak di tiga provinsi tersebut.
(Sumber: Antara)
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa diwawancarai wartawan di sela-sela meresmikan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kemenkeu, di Denpasar, Bali, Jumat, 5 Desember 2025 ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna (Antara)