Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Rabu 22 Oktober 2025. (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)
Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Rabu 22 Oktober 2025.
Bendahara Negara itu untuk meninjau sistem pengawasan Bea Cukai di Pelabuhan maupun kapal-kapal patrol laut.
"Kita melihat sistem monitoring dashboardnya Bea Cukai di sana, yang ke Pelabuhan dan yang ke tempat-tempat lain. Saya juga sempat diskusi atau teleponan dengan orang Bea Cukai di kapal yang dekat Batam sana," ucap Purbaya.
Lebih lanjut, Purbaya menilai sistem pemantauan Bea Cukai sudah berjalan cukup baik.
Baca juga: 6 Fakta Purbaya vs Dedi Mulyadi Soal APBD Jabar Senilai Rp4,1 Mengendap di Bank
Baca juga: Disebut Purbaya Dikibulin Anak Buah, Dedi Mulyadi: Saya Cek Lagi Bohong atau Fakta
Namun menurutnya bisa dioptimalkan untuk menekan praktik under-invoicing yang kerap menjadi sorotan Presiden Prabowo Subianto.
"Sebenarnya sudah cukup bagus, tapi belum sampai ke level di mana saya bisa secara online memonitor kapal dan indikasi under invoicing, karena AInya belum dikembangkan,” bebernya.
Dirinya pun memastikan dalam tiga bulan ke depan sistem deteksi pengawasan akan lebih kuat, terutama dengan mengembangkan sistem AI yang terkoneksi.
"Dalam 3 bulan ke depan kita akan kembangkan sistem AI yang lebih siap di Bea Cukai," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
