Ntvnews.id, Jakarta - Porsche dikenal sebagai merek yang selalu mengutamakan pengemudi. Kini, lewat Cayenne Electric terbaru, filosofi tersebut dibawa ke level baru dengan sentuhan digital sepenuhnya.
Dikutip dari ArenaEV, Kamis (18/12/2025), produsen mobil asal Jerman ini memperkenalkan konsep interior revolusioner bernama Driver Experience, yang mengandalkan sistem Digital Interaction generasi terbaru.
Tak sekadar menambah layar, Porsche benar-benar mendefinisikan ulang cara manusia berinteraksi dengan mobil listrik.
Cayenne Electric menjadi bukti dimana di era kendaraan listrik modern, perangkat lunak dan pengalaman digital mulai sama pentingnya dengan performa mesin. Perombakan besar ini berangkat dari satu fakta sederhana: kebutuhan pengemudi di berbagai belahan dunia sangat berbeda.
Konsumen Eropa cenderung menginginkan pengalaman berkendara sporty yang minim gangguan. Sementara itu, di kota-kota besar Asia yang padat lalu lintas, penumpang justru ingin memanfaatkan waktu di dalam mobil untuk hiburan dan fitur personal.
Untuk menjembatani kebutuhan tersebut, Porsche mengubah kabin Cayenne Electric menjadi sebuah "zona pengalaman". Sajjad Khan, anggota Dewan Eksekutif Car-IT Porsche, membeberkan soal ini.
"Dengan Porsche Digital Interaction, kami menggabungkan perangkat lunak cerdas dan perangkat keras canggih untuk menciptakan pengalaman berkendara yang mulus, personal, dan sepenuhnya terhubung," ujarnya.
Perubahan paling mencolok langsung terlihat pada kokpit. Tata letak instrumen konvensional dihapus dan digantikan oleh hingga empat layar digital.
Tepat di depan pengemudi, terpasang panel instrumen OLED 14,25 inci yang menampilkan informasi berkendara, navigasi, hingga data kendaraan. Bagi penggemar nuansa klasik Porsche, tersedia tampilan "Classic Screen" yang meniru desain pengukur bundar ikonis khas merek ini.
Di bagian tengah, Flow Display berbentuk layar OLED melengkung berfungsi sebagai pusat kendali utama dan menyatu elegan dengan dasbor.
Baca Juga: GAC Group Siap Masuk Pasar Kendaraan Listrik Jepang 2026, Bawa AION UT dan AION V Berstandar Global
Porsche memperkenalkan konsep interior revolusioner bernama Driver Experience. (Foto: Istimewa via ArenaEV)
Porsche juga menambahkan bantalan pergelangan tangan khusus agar pengemudi tetap nyaman mengoperasikan layar, bahkan saat berkendara secara dinamis. Penumpang depan tak kalah istimewa dengan layar opsional 14,9 inci untuk mengakses aplikasi dan streaming video.
Sementara itu, fitur augmented reality head-up display opsional menghadirkan tampilan virtual berukuran setara 87 inci, memproyeksikan navigasi dan informasi bantuan langsung ke jalan sekitar 10 meter di depan mobil.
Kombinasi ini menjadikan Cayenne Electric sebagai Porsche dengan antarmuka digital terbesar sepanjang sejarah merek.
Dari sisi perangkat lunak, hadir Porsche Voice Pilot, asisten suara berbasis model bahasa besar (LLM) yang mampu memahami konteks percakapan secara alami. Sistem ini bisa menjawab pertanyaan kompleks, seperti rekomendasi restoran lengkap dengan menu unggulan dan lokasi parkir terdekat.
Layaknya ponsel pintar, Cayenne Electric juga mendukung pembaruan over-the-air (OTA) melalui App Center, memungkinkan penambahan fitur baru di masa depan tanpa perlu ke bengkel.
Personalisasi menjadi elemen penting dalam konsep Digital Interaction. Melalui aplikasi Tema, pengemudi dapat memilih lima skema warna berbeda yang langsung mengubah tampilan layar dan pencahayaan kabin.
Fitur Digital Key memungkinkan ponsel dan smartwatch berfungsi sebagai kunci mobil berkat teknologi ultra-wideband (UWB). Kunci ini dapat dibagikan hingga tujuh pengguna dengan pengaturan akses yang fleksibel.
Meski sarat teknologi, Porsche tidak melupakan sentuhan taktil. Tombol fisik dan kontrol kapasitif tetap dipertahankan untuk fungsi penting seperti audio, telepon, dan AC. Dua tombol "joker" yang dapat dikonfigurasi bebas semakin menegaskan fokus Porsche pada kemudahan dan keselamatan berkendara.
Dengan pendekatan ini, Cayenne Electric berupaya menyeimbangkan teknologi canggih dan DNA Porsche yang berpusat pada pengemudi. Apakah konsep ini benar-benar berhasil? Jawabannya akan terungkap saat SUV listrik ini akhirnya menjajal jalanan.
Porsche memperkenalkan konsep interior revolusioner bernama Driver Experience. (Foto: Istimewa via ArenaEV)