Pemilik Mobil Gugat VinFast, Klaim VF 8 Habiskan Hampir 24 Jam untuk Mengisi Daya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Nov 2025, 09:15
thumbnail-author
Adiantoro
Penulis
thumbnail-author
Editor
Bagikan
Ilustrasi. VinFast VF 8 sedang melakukan pengisian daya. (Foto: Istimewa via Carscoops) Ilustrasi. VinFast VF 8 sedang melakukan pengisian daya. (Foto: Istimewa via Carscoops)

Ntvnews.id, Jakarta - VinFast kembali menjadi perhatian publik, namun kali ini bukan karena prestasi. 

Produsen mobil listrik asal Vietnam tersebut tengah menghadapi gugatan baru yang semakin menambah panjang daftar tantangan mereka.

Sejumlah pemilik kendaraan di Amerika Serikat (AS) mengklaim proses pengisian daya VinFast VF 8 Plus AWD berjalan sangat lambat, bahkan hingga membutuhkan hampir 24 jam untuk mengisi baterai hingga penuh.

Dikutip dari Carscoops, Kamis (27/11/2025), gugatan ini diajukan di Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Pusat California dan mewakili pelanggan yang membeli atau menyewa VF 8 Plus AWD dalam empat tahun terakhir.

Secara teori, kendaraan listrik ini seharusnya mampu mengisi daya dengan kecepatan minimal 6,6 kW. 

Namun, para pemilik mengungkapkan bila mobil mereka hanya dapat mengisi daya di bawah 2 kW, kecepatan yang lebih mirip dengan Nissan Leaf generasi awal daripada standar kendaraan listrik (EV) modern.

Dua penggugat, Gil Swigi dan Joseph Mizrahi, menyatakan mereka dijanjikan performa pengisian Level 2 yang sesuai standar. 

VinFast bahkan disebutkan mengiklankan kemampuan pengisian hingga 32 amp. Namun saat diuji, keduanya mengaku mengalami masalah.

Dimana mobil mati saat proses pengisian akibat dugaan cacat perangkat lunak. Akibatnya, mereka terpaksa menurunkan arus ke 19 amp, yang otomatis memangkas kecepatan pengisian hingga hampir 40 persen.

Lebih buruk lagi, pengisian daya dilaporkan kerap berhenti di tengah malam tanpa peringatan, membuat pemilik terbangun dengan baterai yang tidak terisi sesuai kebutuhan. 

Hal ini tentu saja mengganggu rencana aktivitas harian mereka. Menurut Carcomplaints, VinFast telah melakukan beberapa upaya perbaikan. 

Namun, kecepatan pengisian baru sesuai klaim pabrikan setelah para pemilik membeli perangkat charger tambahan.

Meski begitu, VinFast berhasil meyakinkan pengadilan bila kedua penggugat sebelumnya setuju untuk menyelesaikan sengketa melalui arbitrase. 

Hakim mengabulkan permintaan tersebut, dan proses arbitrase dijadwalkan berlangsung pada 20 Februari 2026.

x|close