Jadi Korban Rasis, Yakob Sayuri Malut United Tuntut Pelaku Dilarang di Lingkungan Sepakbola

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Mei 2025, 10:39
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Yakob Sayuri dan Yance Sayuri Yakob Sayuri dan Yance Sayuri (IG: Yakob Sayuri)

Ntvnews.id, Jakarta - Yakub Sayuri dan Yakob Sayuri merupakan adik-kakak yang sama-sama memperkuat Malut United. Keduanya mendapatkan komentar bernada rasis di media sosial setelah menumbangkan Persib Bandung.

Atas peristiwa tersebut, Yakob Sayuri melayangkan somasi terhadap beberapa akun Instagram yang melakukan tindakan rasis kepada dirinya dan menyebarkan kebencian.

Baca Juga: Drama 7 Gol Warnai Duel Brentford vs Manchester United di Premier League

"Kami sering kali kena ucapan dan tindakan rasis, semakin kesini semakin berlebihan dan parah, bahkan mereka menghina dan keluarga kami," kata Yakob Sayuri melalui akun Instagram, Senin 5 Mei 2025.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Yakob Sayuri❤️???? (@yassa_sayuri22)

"Seharusnya para pelaku dilarang untuk berada di lingkungan sepakbola. Karena sepakbola itu untuk merayakan keberagaman," sambung pemain Timnas Indonesia itu.

Hal ini pun mengundang beragam reaksi, salah satunya dari Ketua PSSI Erick Thohir yang menolak segala bentuk rasisme dalam dunia sepakbola.

"Saya selalu menolak rasisme dalam bentuk apapun di sepak bola. Tidak boleh ada perlakuan, ujaran atau apapun yang berbau rasisme dalam sepak bola khususnya di Indonesia. Tidak ada tempat bagi rasisme di dunia," kata Erick Thohir dilansir melalui akun Instagram miliknya.

x|close