11 Kecamatan di Serdang Bedagai Kebanjiran, 2.000 Kepala Keluarga Terdampak

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Nov 2025, 17:55
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan saat meninjau banjir di Kecamatan Seirampah ANTARA/Dermawan Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan saat meninjau banjir di Kecamatan Seirampah ANTARA/Dermawan (Antara)

Ntvnews.id, Seirampah - Sebanyak 11 kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, dilanda banjir setelah hujan lebat mengguyur wilayah tersebut.

Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Serdang Bedagai, Rahman Purba, di Seirampah, Jumat, menjelaskan bahwa banjir di 11 kecamatan itu berdampak pada sedikitnya 2.000 kepala keluarga.

Adapun kecamatan terdampak meliputi Sipispis, Tebing Syahbandar, Dolok Masihul, Perbaungan, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin, Sei Rampah, Tebing Tinggi, Tanjung Beringin, Bandar Khalifah, dan Sei Bamban.

"Jumlah ini kemungkinan masih akan terus bertambah seiring pendataan yang terus dilakukan," katanya.

Untuk penanganan bencana, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai telah mengerahkan tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, aparat kecamatan dan desa, serta berbagai unsur lainnya. Tim tersebut melakukan pemantauan, evakuasi, serta penyaluran bantuan kepada warga terdampak.

Baca Juga: DPR Minta Pemerintah Sigap Tanggap Darurat Bencana Banjir Sumatera

Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan menginstruksikan seluruh tenaga kesehatan dari puskesmas, RSUD, dan petugas bencana untuk siaga penuh.

"Kita sudah minta seluruh nakes baik di puskesmas dan lainnya untuk siaga, siap melayani masyarakat, turun ke posko dan lokasi banjir untuk memberikan layanan kesehatan. Dan bagi petugas lainnya juga siap melakukan tindakan yang dibutuhkan baik di posko, dapur umum dan permukiman warga lainnya yang membutuhkan pertolongan," ucapnya.

Ia mengingatkan masyarakat agar tetap berhati-hati mengingat cuaca yang masih belum stabil dan potensi peningkatan debit air.

Masyarakat juga diminta mengikuti informasi resmi dari pemerintah daerah dan segera melapor kepada aparat setempat jika terjadi situasi darurat.

Baca Juga: Terisolir, Bupati: 10 Kecamatan di Aceh Barat Terendam Banjir

“Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama. Kami mengimbau seluruh warga untuk tetap waspada, menghindari area rawan banjir, dan mengikuti arahan petugas di lapangan demi keselamatan bersama,” tambahnya.

Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai memastikan akan terus memantau perkembangan situasi dan menjalankan penanganan terpadu, baik selama masa tanggap darurat maupun tahap pemulihan pascabencana.

"Dengan kerja sama seluruh pihak, diharapkan kondisi banjir dapat segera surut dan aktivitas masyarakat kembali normal. Pemkab Serdang Bedagai mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong dan saling membantu, bahu-membahu menghadapi musibah ini," katanya.

(Sumber: Antara) 

x|close