12 Rencana Aksi Bangun Desa Dinilai Cerminkan Seluruh Target SDGs

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Nov 2025, 19:54
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto membuka FGD Implementasi SDGs Desa dalam Konteks Astacita ke-6 Presiden, di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Kamis, 27 November 2025. ANTARA/HO-Humas Kemendes PDT. Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto membuka FGD Implementasi SDGs Desa dalam Konteks Astacita ke-6 Presiden, di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Kamis, 27 November 2025. ANTARA/HO-Humas Kemendes PDT. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyampaikan bahwa 12 Rencana Aksi Bangun Desa Bangun Indonesia telah memuat keseluruhan tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs).

Yandri menjelaskan bahwa dua belas rencana tersebut mencerminkan capaian SDGs secara nyata di Indonesia karena di dalamnya tercakup persoalan dasar pembangunan seperti akses listrik, jaringan telekomunikasi, pendidikan, ketersediaan air bersih, dan layanan kesehatan.

“Oleh karena itu, focus group discussion (FGD) ini sangat relevan untuk menjawab itu semua karena berbicara SDGs sebenarnya untuk Indonesia itu wajahnya ada di desa, maka ada Astacita ke-6 Bapak Presiden Prabowo, yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” ujar Yandri saat membuka FGD Implementasi SDGs Desa dalam Konteks Astacita ke-6 Presiden, di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Kamis, 27 November 2025.

Ia melanjutkan bahwa inti dari SDGs, mulai dari pengentasan kemiskinan, penanganan kelaparan, pemenuhan air bersih, akses sanitasi dan kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, inovasi industri, hingga pengurangan ketimpangan, semuanya berkaitan dengan pembangunan desa.

Sejalan dengan itu, Kemendes merumuskan 12 Rencana Aksi Bangun Desa Bangun Indonesia sebagai bentuk implementasi target SDGs sekaligus mendukung pelaksanaan Astacita ke-6 dalam pemerintahan Presiden Prabowo.

Baca Juga: Kemendes dan Pemkab Serang Percepat Sinergitas dan Kolaborasi Bangun Desa Manfaatkan Potensi Lokal

“Mudah-mudahan diskusi ini melahirkan rekomendasi. Saya sebagai Menteri desa dan PDT siap untuk melaksanakan rekomendasi itu, tapi sekali lagi, diskusinya membumi dan sesuai dengan realitas yang ada sehingga itu bisa kita laksanakan baik,” tutur Yandri.

Baca Juga: Membangun Desa, Membangun Indonesia

Kemendes saat ini menjalankan 12 rencana aksi tersebut, yang terdiri dari revitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), desa swasembada dan ketahanan pangan, desa swasembada energi dan air, serta hilirisasi produk unggulan desa.

Selanjutnya, pengembangan desa ekspor, pemuda dan pemudi pelopor desa, sinkronisasi serta konsolidasi program kementerian/lembaga masuk desa. Rencana aksi kedelapan meliputi digitalisasi desa dan pengembangan desa wisata, kemudian yang kesembilan adalah peningkatan investasi desa serta kerja sama dengan kooperasi nasional dan investor mancanegara.

Rencana aksi ke-10 mencakup penguatan pengawasan dan tata kelola pengembangan desa. Adapun rencana aksi ke-11 dan ke-12 berfokus pada desa berketahanan iklim dan pengembangan desa tangguh bencana serta percepatan pembangunan daerah tertinggal.

(Sumber: Antara) 

x|close