Eks Pedagang Barito Resmi Berjualan di Sentra Fauna Lenteng Agung

Ntvnews.id, Jakarta - Sejumlah mantan pedagang Barito kini mulai menjalankan usahanya di Sentra Fauna Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Kepindahan ini dilakukan setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merelokasi mereka terkait pembangunan Taman Bendera Pusaka.

“Kami jualan sejak Sabtu, 15 November 2025 kemarin, tapi peresmiannya enggak jadi pas hari itu,” ujar Umi, pedagang tempe mendoan, saat ditemui di Sentra Fauna Lenteng Agung, Senin, 17 November 2025.

Umi mengatakan para pedagang eks Barito sangat antusias memulai aktivitas berdagang di lokasi baru dan berharap segera dapat bertemu Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Ia juga mengaku senang dengan fasilitas yang tersedia di sentra tersebut.

Baca Juga: Pedagang: Lebih Baik Mati di Pasar Barito Ketimbang di Tempat Relokasi

“Alhamdulillah, seneng deket rumah saya, tinggal naik kereta, disini juga ada toilet dan mushala,” tuturnya.

Pedagang lain bernama Yudi turut mengapresiasi lokasi baru yang dinilainya strategis. Ia berharap keberuntungan usaha mereka dapat kembali seperti saat masih berdagang di Barito.

“Kalau soal ramai, ya, lebih ramai di Barito, cuma kami juga berusaha berjualan dan sering posting di media sosial karena memang banyak yang mau jualan disini,” kata Yudi.

Eks pedagang Barito mulai berjualan di Sentra Fauna Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin, 17 November 2025. ANTARA/Luthfia Miranda Putri. (Antara)

Ia juga berterima kasih atas bantuan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang memberikan fasilitas penyewaan gratis selama enam bulan bagi para pedagang yang direlokasi. Yudi menambahkan bahwa ia tidak mempermasalahkan lokasi sentra yang berada dekat dengan makam dan berada di posisi yang lebih tinggi sehingga bebas dari banjir.

“Kami senang disini, kami enggak ada tenggat waktu disini sampai kapan,” ucapnya.

Menurut data Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, sebanyak 25 pedagang telah resmi terdaftar di Sentra Fauna Lenteng Agung. Jumlah tersebut terdiri dari dua pedagang dari lokasi sementara (loksem) JS 25, lima pedagang dari JS 30, dan 18 pedagang dari JS 96.

Baca Juga: Tak Mau Ada yang Tertinggal, Pemprov DKI Rela Jemput Bola Pendaftaran Pedagang Eks Barito

Retribusi bagi pedagang di kawasan tersebut berkisar antara Rp150 ribu hingga Rp200 ribu per bulan. Namun selama masa adaptasi, pedagang dibebaskan dari biaya tersebut guna membantu mereka menyesuaikan kembali pola konsumennya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya telah menyiapkan Sentra Fauna Lenteng Agung sebagai lokasi relokasi yang dinilai lebih layak bagi pedagang Barito. Sentra ini berdiri di atas lahan seluas 7.500 meter persegi, dengan sekitar 2.000 meter persegi di antaranya diperuntukkan bagi pedagang dari loksem JS 25, JS 26, JS 30, dan JS 96.

(Sumber: Antara)