Viral Wanita Muda di Rembang Tewas Gantung Diri di Pohon Cemara

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Nov 2025, 09:26
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi gantung diri. (Antara) Ilustrasi gantung diri. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Informasi pada artikel bukan ditujukan guna menginspirasi untuk melakukan tindakan yang sama. Jika Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan permasalahan Anda ke psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan mental.

Seorang wanita muda ditemukan meninggal dunia dengan cara tragis di area sebelah timur Pantai Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, pada Kamis siang, 13 November 2025.

Kepala Desa Dasun, Sujarwo, menjelaskan bahwa sosok tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang sedang menjaring ikan di laut. Warga tersebut melihat korban dalam kondisi tergantung pada sebuah pohon cemara menggunakan seutas tali.

“Yang pertama mengetahui orang yang sedang menjaring ikan. Kemudian melapor ke warga yang punya warung. Pohon cemara di sana memang besar-besar dan letaknya agak jauh dari Pantai Dasun,” kata Sujarwo dilansir akun Instagram @jpradarkudus, Sabtu 15 November 2025.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jawa Pos Radar Kudus (@jpradarkudus)

Pemerintah desa kemudian menghubungi Polsek Lasem. Petugas kepolisian bersama tenaga medis dan warga mengevakuasi jenazah dari lokasi kejadian.

Sujarwo memastikan korban bukan warga setempat. Korban diduga datang ke lokasi menggunakan sepeda motor Mio J, yang telah diamankan petugas.

Baca Juga: Viral Jok Motor Mahasiswa UNPAM Disobek Masal OTK di Kampus

Belakangan, korban teridentifikasi berinisial TDS, berusia sekitar 19 tahun, warga Dusun Tengger, Desa Pancur, Kecamatan Pancur.

Salah satu tetangga korban mengaku terkejut atas kabar tersebut. Menurutnya, korban selama ini dikenal sebagai pribadi yang ceria dan tidak menunjukkan tanda memiliki masalah berat.

Kapolsek Lasem, AKP M. Safi’i Karim, mengatakan jenazah langsung dibawa ke Puskesmas Lasem untuk diperiksa. Dari hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, sehingga kematian korban diduga kuat akibat tindakan mengakhiri hidup sendiri.

“Kami masih melakukan penyelidikan, termasuk menggali kemungkinan penyebab korban nekat melakukan tindakan tersebut,” ujarnya.

x|close