Menlu Sebut Prabowo Dianggap Figur Solutif dan Pembawa Perdamaian di Forum Dunia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Okt 2025, 07:00
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Luar Negeri RI Sugiono memberikan keterangan usai mendampingi kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir dan tiba di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa, 14 Oktober 2025. ANTARA/Andi Firdaus Menteri Luar Negeri RI Sugiono memberikan keterangan usai mendampingi kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir dan tiba di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa, 14 Oktober 2025. ANTARA/Andi Firdaus (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Luar Negeri Sugiono menegaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto dipandang oleh para pemimpin dunia sebagai sosok yang selalu mampu menghadirkan solusi dan memiliki tekad kuat untuk menciptakan perdamaian.

Pandangan tersebut, kata Sugiono, terbentuk dari pengamatan para pemimpin di berbagai forum internasional yang melihat konsistensi dan sikap Prabowo dalam menghormati seluruh negara serta mendorong penyelesaian damai atas setiap konflik.

Pernyataan itu disampaikan Menlu Sugiono menanggapi kehadiran Presiden Prabowo dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Sharm el-Sheikh untuk Perdamaian di Timur Tengah yang diselenggarakan di Mesir, Senin, 13 Oktober 2025.

Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo turut menyaksikan langsung penandatanganan dokumen perjanjian damai (peace deal) di Gaza, Palestina, yang menjadi puncak dari pertemuan tersebut.

"Pak Presiden sendiri merupakan figur yang dalam pengamatan dan perhatian kami di setiap forum internasional merupakan figur yang selalu dianggap punya jalan dan solusi-solusi serta sikap-sikap yang menghormati semuanya, menghormati seluruh negara dan juga merupakan figur yang selalu ingin menciptakan perdamaian dan mencari solusi-solusi terhadap permasalahan-permasalahan dan ketegangan-ketegangan yang ada," kata Sugiono dalam keterangan usai mendampingi kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir dan tiba di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa,, 14 Oktober 2025.

Baca Juga: Menlu: Obrolan Prabowo dan Trump Tak Berkaitan dengan Urusan Resmi

Menurut Sugiono, keterlibatan langsung Indonesia melalui kehadiran Presiden Prabowo dalam KTT tersebut mencerminkan kepercayaan dan perhatian besar dunia internasional terhadap posisi dan peran Indonesia di kancah global. Hal ini sekaligus memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang konsisten memperjuangkan perdamaian dunia, sebagaimana diamanatkan dalam konstitusi, serta teguh mendukung kemerdekaan dan kedaulatan Palestina.

"Negara-negara yang terlibat dalam proses perundingan ini melibatkan Indonesia dan saya kira ini merupakan satu bentuk kepercayaan dan perhatian yang besar dari dunia internasional akan posisi dan peran Indonesia," ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, penandatanganan dokumen perdamaian dilakukan oleh para pemimpin dunia, di antaranya Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Emir Qatar Syekh Tamim bin Hamad Al Thani. Usai penandatanganan, telah dimulai proses pengembalian tahanan dan sandera sebagai langkah konkret awal menuju perdamaian.

Baca Juga: Prabowo: Puluhan Tahun Indonesia Konsisten Bela Palestina

"Apa yang terjadi kemarin merupakan satu langkah yang cukup konkret, sangat konkret kita lihat nanti karena setiap langkah itu akan ada pembahasan secara detail mengenai modalitasnya kemudian hal-hal lain yang perlu diperhitungkan dan dipertimbangkan," jelas Menlu Sugiono.

Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto dalam pernyataannya menilai bahwa penandatanganan dokumen perdamaian tersebut merupakan awal yang baik menuju upaya bersama dalam mencapai perdamaian yang berkelanjutan. Ia pun menyambut positif perkembangan di kawasan, termasuk dimulainya gencatan senjata serta rencana penarikan pasukan Israel secara bertahap dari wilayah Gaza.

“Yang penting, gencatan senjata sudah berjalan. Kemudian segera pasukan Israel akan ditarik. Tentunya sesuai tahapan-tahapan. Sandera-sandera sudah dilepas,” kata Presiden Prabowo.

Presiden juga menyampaikan apresiasi terhadap kepercayaan internasional yang terus melibatkan Indonesia dalam proses besar menuju perdamaian dunia. Menurutnya, hal itu sejalan dengan tekad bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi nilai keadilan dan kemanusiaan, serta berkomitmen menjadi bagian dari solusi bagi perdamaian global.

x|close