Ratusan Siswa di Bandung Barat Kembali Alami Keracunan Usai Konsumsi MBG

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Sep 2025, 17:04
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail (kanan) berbincang dengan orang tua korban keracunan di Posko Penanganan di Kantor Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa 23 September 2025. ANTARA FOTO/Abdan Syakura Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail (kanan) berbincang dengan orang tua korban keracunan di Posko Penanganan di Kantor Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa 23 September 2025. ANTARA FOTO/Abdan Syakura (Antara)

Ntvnews.id, Bandung - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat, Lia N. Sukandar, menyampaikan bahwa mayoritas pelajar yang menjadi korban keracunan setelah mengonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) telah memperoleh penanganan medis.

"Hingga saat ini masih tertangani dengan baik dengan melibatkan rumah sakit swasta maupun RSUD," katanya mengenai penanganan korban keracunan massal di Bandung Barat, Rabu, 24 September 2025.

Lia menambahkan, Dinas Kesehatan bersama sejumlah pihak terkait terus memberikan layanan medis sekaligus melakukan investigasi guna mengetahui penyebab pasti kasus keracunan massal tersebut.

Pada Rabu, 24 September 2025, sebanyak 220 siswa di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, harus mendapatkan perawatan setelah mengalami gejala mual dan muntah usai menyantap paket MBG saat jam makan siang.

Kepala Puskesmas Cipongkor, Yuyun Sarihotimah, menuturkan bahwa jumlah korban terus bertambah dalam rentang waktu sejak pukul 11.30 hingga 13.00 WIB.

Baca Juga: BGN Minta SPPG Perbaiki Pola Masak Usai Kasus Keracunan MBG di Bandung

“Sampai saat ini mungkin sudah sekitar 220 yang datang. Jumlahnya terus bertambah,” ujar Yuyun saat dikonfirmasi di Bandung Barat.

Kasus terbaru ini diduga bersumber dari dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Kampung Pasirsaji, Desa Negalsari, Cipongkor. Sejumlah korban di antaranya merupakan siswa SMK Karya Perjuangan.

Berdasarkan data sementara dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat, total pelajar yang mengalami keracunan MBG di wilayah Cipongkor hingga Rabu tercatat mencapai 631 orang. Angka tersebut merupakan gabungan dari dua kejadian, yakni 411 korban pada 22 September serta 220 korban pada insiden terbaru 24 September.

(Sumber: Antara)

x|close