Militer Nepal Perpanjang Jam Malam di Kathmandu

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Sep 2025, 18:45
thumbnail-author
Irene Anggita
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi kerusuhan di Nepal. Ilustrasi kerusuhan di Nepal. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Angkatan bersenjata Nepal memperluas jam malam di ibu kota Kathmandu, menurut laporan portal berita Khabarhub pada Jumat, 12 September 2025.

Markas besar tentara Nepal menyatakan bahwa “perintah pelarangan pergerakan di Kathmandu akan berlaku mulai pukul 11.00 hingga 17.00 sore waktu setempat sejak hari Jumat, diikuti dengan jam malam yang dimulai pukul 19.00 waktu setempat.”

Untuk kepentingan penting, tentara mengizinkan mobilitas warga mulai pukul 06.00 hingga 11.00 waktu setempat dan pukul 17.00 hingga 19.00 waktu setempat.

Pembatasan ini diterapkan menyusul kerusuhan besar yang melanda ibu kota awal pekan ini, yang menewaskan 34 orang dan melukai lebih dari 1.300 lainnya. Kerusakan properti publik dan pribadi diperkirakan mencapai lebih dari 1,4 miliar dolar AS (sekitar Rp22,9 triliun).

Baca Juga: Militer Nepal Mulai Berlakukan Jam Malam untuk Redam Aksi Protes

Insiden bermula pada 4 September ketika otoritas Nepal memblokir sejumlah situs media sosial utama karena melewati tenggat pendaftaran ke Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informasi. Larangan itu kemudian dicabut setelah aksi protes yang dimulai pada Senin.

Situasi kian memanas ketika pengunjuk rasa menyerbu gedung parlemen nasional pada Selasa, sehingga polisi menembakkan “meriam air, gas air mata, dan peluru tajam ke arah para demonstran.”

Kerusuhan ini akhirnya memaksa Perdana Menteri Nepal, Sharma Oli, untuk mengundurkan diri.

(Sumber: Antara)

x|close