Ntvnews.id, Jakarta - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan pengalihan dan penghentian sementara beberapa rute imbas penutupan Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Gedung DPR/MPR/DPD RI, akibat adanya aksi demonstrasi pada Senin.
Sejumlah koridor yang terdampak, antara lain Koridor 9 dengan rute 1W (Blok M–Ancol), 3F (Kalideres–Senayan Bank DKI), 9A (Cililitan–Grogol), 10H (Tanjung Priok–Bundaran Senayan), T31 (PIK–Blok M), serta S61 (Alam Sutera–Blok M).
Selain itu, arah Pluit untuk sementara tidak melayani Halte Gerbang Pemuda dan Halte Petamburan.
"Situasional, menyesuaikan kondisi di lapangan," ujar Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, di Jakarta.
Pihak Transjakarta mengimbau pelanggan untuk memantau perkembangan layanan melalui aplikasi TJ: Transjakarta dan media sosial resmi.
Baca Juga: BP Haji Berubah Jadi Kementerian Setelah RUU Haji Disetujui
Rute 8N (Kebayoran–Petamburan via Asia Afrika) juga mengalami perpendekan trayek. Untuk arah Petamburan, bus tidak berhenti di halte DPR/MPR/DPD RI hingga RS TNI AL Mintoharjo.
Sementara itu, rute 1B (Tosari–Stasiun Palmerah) dan 1F (Bundaran Senayan–Stasiun Palmerah) dihentikan sementara dan tidak melayani penumpang.
Kepolisian juga memberlakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, terutama bagi arus kendaraan menuju Grogol atau Slipi yang dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda akibat unjuk rasa tersebut.
Untuk pengamanan, sebanyak 1.250 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemda DKI diterjunkan di sekitar lokasi.
(Sumber : Antara)