Terungkap Identitas Mayat Membusuk yang Tersangkut di Plafon Pabrik Obat

Ntvnews.id, Jakarta - Misteri penemuan mayat pria membusuk di plafon sebuah pabrik obat di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, akhirnya terungkap. Sosok yang ditemukan pada Selasa, 29 Juli 2025 itu diketahui bernama Rastono (37), seorang teknisi di perusahaan farmasi tersebut.

Kapolsek Pulogadung Kompol Suroto mengungkapkan bahwa identitas korban berhasil diketahui setelah pemeriksaan sejumlah saksi, termasuk kepala teknisi, petugas keamanan, dan rekan kerja korban.

"Korban bernama Rastono (37), seorang teknisi yang bekerja di perusahaan tersebut," katanya, Rabu, 30 Juli 2025.

Salah satu saksi, Mustofa (34), yang merupakan teman korban, menyatakan bahwa dirinya terakhir melihat Rastono pada Sabtu, 26 Juli 2025 pukul 18.00 WIB. Saat itu, mereka sedang memperbaiki pompa air.

Hasil pemeriksaan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menunjukkan kaki kanan korban terlilit kabel listrik. Polisi menduga Rastono meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat memperbaiki instalasi di plafon pabrik.

Ilustrasi mayat. (Antara)

Baca Juga: Cium Bau Busuk, Warga Temukan Mayat Tersangkut di Plafon Pabrik Obat

Penemuan mayat bermula dari laporan seorang karyawan yang mencium bau busuk dari arah plafon gudang pada Selasa pukul 14.30 WIB. Bersama petugas keamanan, ia melakukan pengecekan dan menemukan sosok tubuh pria terlentang di atas plafon mushola, sekitar pukul 15.30 WIB.

Petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur turut membantu proses evakuasi. Menurut Yusuf Fajar Monas, anggota Rescue Gulkarmat Pulogadung, evakuasi berlangsung menantang karena lokasi sempit dan kondisi jenazah yang sudah membusuk.

Evakuasi dilakukan mulai pukul 20.21 WIB dan selesai sekitar pukul 21.27 WIB, dibantu satu unit pemadam kebakaran dan empat personel rescue. Usai dievakuasi, jenazah Rastono dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani visum dan autopsi. Polisi masih menyelidiki kasus ini lebih lanjut guna memastikan penyebab kematian secara pasti.

(Sumber: Antara)