Ntvnews.id, Jakarta - Kecelakaan maut kembali terjadi akhir-akhir ini. Kecelakaan masih melibatkan bus maupun truk.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menyoroti peristiwa tersebut. Komisi V DPR meminta dilakukannya audit.
"Untuk terus-menerus dilakukan audit, baik kepada perusahaan yang menyelenggarakan transportasi umum, maupun hal-hal yang lain," ujar Wakil Ketua Komisi V DPR Syaiful Huda, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 8 Mei 2025.
Ia juga meminta adanya penegakan terhadap standar pelayanan. Baik saat bus dan truk melaju di jalan tol, maupun jalan bebas hambatan.
"Termasuk penegakan aspek standar pelayanan minimum baik di jalan tol dan jalan lainnya," kata politikus PKB ini.
Diketahui, kecelakaan maut terjadi Kalijambe, Purworejo, Jawa Tengah. Kecelakaan yang melibatkan truk dan angkot itu menewaskan 11 orang. Selain itu, bus ALS juga terlibat kecelakaan di depan Terminal Bukit Suruangan, Kota Padang Panjang, Sumatra Barat. Akibatnya 12 orang tewas.