Ntvnews.id, Jakarta - Panu, atau tinea versicolor, adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh Malassezia. Jamur ini sebenarnya hidup di kulit manusia, tetapi terlalu banyak keringat, cuaca yang lembap, dan sistem imun yang lemah dapat menyebabkannya berkembang biak. Bercak putih, merah muda, cokelat, atau kehitaman yang gatal dan bersisik adalah gejala utamanya. Panu harus ditangani sejak dini agar tidak menyebar.
Meskipun panu bukan penyakit berbahaya, bercak putih atau cokelat pada kulit dapat membuat Anda tidak percaya diri. Selain itu, jika muncul di tempat yang mudah terlihat, seperti lengan, wajah, atau leher.
Tidak mengherankan bahwa banyak orang mencari cara menghilangkan panu dengan aman dan cepat. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara menyeluruh berbagai teknik yang dapat Anda coba, mulai dari bahan alami yang dapat Anda gunakan di dapur hingga pengobatan medis yang disarankan dokter.
Cara Menghilangkan Panu dengan Bahan Alami
-
Minyak Kelapa
Minyak kelapa memiliki sifat antijamur alami. Asam lemak dalam minyak kelapa membantu memutus pertumbuhan jamur. Caranya mudah, oleskan minyak kelapa murni (virgin coconut oil) ke area panu sebanyak 2–3 kali sehari. Biarkan meresap tanpa dibilas. -
Bawang Putih
Bawang putih mengandung allicin yang bersifat antimikroba. Iris tipis bawang putih lalu gosokkan perlahan ke area panu selama 5–10 menit. Bilas dengan air hangat dan ulangi 2 kali sehari. Pastikan tidak digunakan pada kulit sensitif agar tidak iritasi. -
Cuka Apel
Cuka apel membantu mengembalikan pH kulit dan menghambat pertumbuhan jamur. Campurkan 1 sdm cuka apel dengan 1 sdm air, lalu oleskan dengan kapas ke area panu. Diamkan 15 menit sebelum dibilas. Lakukan rutin 1–2 kali sehari. -
Lidah Buaya
Gel lidah buaya kaya akan senyawa antiseptik dan antijamur. Oleskan gel segar langsung ke panu dan biarkan 30 menit. Selain membantu mengatasi jamur, lidah buaya juga menenangkan kulit yang gatal.
Baca juga: 5 Cara Efektif Menghilangkan Jamur di Ketiak, Minimal Mandi!
Cara menghilangkan panu (freepik.com )
Pengobatan Medis untuk Panu
Jika panu tidak kunjung hilang atau semakin parah, pengobatan medis bisa menjadi solusi yang tepat. Beberapa pilihan yang biasa direkomendasikan dokter antara lain:
-
Krim atau salep antijamur (seperti clotrimazole, ketoconazole, miconazole) yang dioleskan langsung ke area panu selama 2–4 minggu.
-
Obat antijamur oral, seperti fluconazole atau itraconazole, biasanya diresepkan jika panu sudah meluas dan tidak mempan dengan salep.
-
Sampo antijamur, seperti selenium sulfide atau zinc pyrithione, juga efektif untuk panu di area kulit kepala dan badan.
Tips Mencegah Panu Kambuh
-
Jaga kebersihan tubuh, terutama saat cuaca panas dan lembap.
-
Gunakan pakaian longgar dan berbahan katun agar kulit bisa "bernapas".
-
Hindari berbagi handuk, baju, atau alat mandi dengan orang lain.
-
Keringkan tubuh dengan baik setelah mandi atau berolahraga.
-
Konsumsi makanan bergizi dan cukup tidur untuk menjaga daya tahan tubuh.