Ntvnews.id
Informasi ini disampaikan oleh Menteri Pertumbuhan penanaman modal asing dan Hilirisasi Republik Indonesia, Rosan Roeslani, pada Selasa, 29 April 2025, menandakan meningkatnya kepercayaan investor global terhadap prospek ekonomi nasional.
"Pertumbuhan penanaman modal asing langsung terus meningkat," ungkap Rosan dalam konferensi pers di kantornya, mengindikasikan pada periode Januari-Maret.
Rosan Roeslani menyampaikan bahwa Singapura menjadi penyumbang terbesar dalam pertumbuhan penanaman modal asing langsung (FDI) Indonesia pada kuartal I 2025, dengan nilai investasi mencapai 4,6 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.787).
Baca juga: Rosan Beri Sinyal Investasi Apple di Indonesia Bakal Meningkat
Di posisi berikutnya, ada Hong Kong dengan 2,2 miliar dolar AS, disusul China sebesar 1,8 miliar dolar AS, Malaysia dan Amerika Serikat masing-masing sebesar 1 miliar dolar AS.
Rosan menjelaskan, lonjakan FDI ini didorong oleh meningkatnya aliran modal ke berbagai sektor strategis, seperti industri logam dasar dan produk logam, mesin dan peralatan, transportasi, telekomunikasi, pergudangan, pertambangan, jasa umum, perumahan, serta kawasan industri dan perkantoran.
Ini mencerminkan meningkatnya kepercayaan investor global terhadap potensi ekonomi Indonesia.
(Sumber: Antara)