Direktur Persija Jakarta Mohamad Prapanca saat ditemui wartawan di Kantor Persija, Jakarta Selatan, Jumat, 28 November 2025, setelah menghadiri signing ceremony Persija dengan Terengganu FC. ANTARA/Zaro Ezza Syachniar. (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, berharap timnya dapat kembali menggunakan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, setelah kini kembali ke Jakarta untuk memainkan laga kandang pekan ke-14 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat, 28 November 2025, melawan PSIM Yogyakarta.
"Ya kita berusaha untuk tetap sesuai komitmen, kita akan di JIS. Tapi kita harus melihat progres recovery rumputnya seperti apa, tapi saya yakin GBK juga akan support kita apabila nanti recovery rumput (JIS) belum sempurna," ujar Prapanca setelah menghadiri signing ceremony Persija dengan Terengganu FC di Kantor Persija, Jakarta Selatan, Jumat, 28 November 2025.
Laga ini menjadi pertandingan kandang pertama Macan Kemayoran di Jakarta sejak terakhir memakai JIS saat menjamu Bali United pada 14 September lalu. Setelah itu, Persija menjalani tujuh laga berikutnya di luar Jakarta, termasuk dua laga kandang di Stadion Manahan, Solo.
Persija dijadwalkan kembali menggelar laga kandang pada 29 Desember saat menjamu Bhayangkara Presisi Lampung FC, setelah menjalani laga tandang melawan Semen Padang pada 22 Desember.
Baca Juga: Persija Jakarta Ultah ke-92, Ribuan Jakmania Ramaikan Bundaran HI Semalam
Baca Jga: Kado Ultah ke-97, Persija Jakarta Comeback ke GBK
Saat ditanya mengenai kesiapan JIS untuk laga melawan Bhayangkara, Prapanca mengatakan hal itu bergantung pada kondisi rumput stadion yang sempat dipakai untuk Piala Dunia U-17 2023.
"Saya mesti cek ke panpel, enggak bisa kita tentukan hari ini. Rumputnya untuk tanggal 29 Desember seperti apa," jelasnya.
Sebelumnya, pada Februari lalu, Persija dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro), pengelola JIS, menandatangani nota kesepahaman yang menetapkan JIS sebagai “Home of Persija”.
Prapanca berharap kesepakatan tersebut membuat Persija konsisten menggunakan JIS sebagai stadion kandang.
"Dari awal sudah diberitahukan bahwa kontrak konser ini sudah sebelum (MoU JIS dengan Persija), jadi pak Gubernur pasti atensi berat untuk mendukung para pencinta sepak bola Jakarta, terutama pencinta Persija, mungkin ke depan Pak Pramono akan lebih mengutamakan pertandingan sepak bola daripada konser," ujar Prapanca.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
