Ntvnews.id, Jakarta - Ulsan HD akhirnya resmi memberhentikan pelatih Kim Pan-gon. Meski demikian, belum ada keterangan resmi siapa yang akan menggantikan pria berusia 56 tahun itu.
Kim Pan-gon atau KPG resmi diberhentikan Minggu (3 Agustus 2025). "Semoga berhasil," tulis klub Ulsan HD pada foto yang Kim Pan Gon yang mereka unggah di Instagram resminya.
KPG sebenarnya baru semusim bersama Ulsan. Dia didatangkan tahun 2024 lalu setelah sebelumnya sempat dipercaya menangani timnas Malaysia. Bersama KPG, Ulsan sebenarnya berhasil menjuarai K-League 2024/2025 sebelum kemudian terseok-seok di awal musim ini.
Baca juga: Shin Tae-yong Jadi Kandidat Kuat Pelatih Baru Ulsan HD
Shin Tae-yong disebut-sebut jadi kandidat kuat sebagai pengganti KPG di Ulsan. Spekulasi ini menyita perhatian publik di Tanah Air mengingat keduanya dianggap punya latar belakang yang kurang baik. Maklum saat menjabat sebagai Ketua Komite Pemilihan Pelatih Asosiasi Sepak Bola Korea, KPG dianggap ikut berperan menyingkirkan Shin Tae-yong dari timnas Korea Selatan.
Dilansir dari Chosun, manajemen Ulsan bahkan sudah mengajukan tawaran resmi kepada STY. Spekulasi yang beredar juga menyebut kalau prosesnya kini hanya tinggal tanda tangan kontrak.
Chosun sendiri sudah berusaha mengkonfirmasi kabar ini lewat sambungan telepon. Namun, baik Shin Tae-yong maupun manajemen Ulsan belum bersedia memberikan informasi yang gamblang.
Hingga saat ini, Ulsan HD juga belum mengeluarkan pengumuman resmi terkait pengganti KPG.
Ulsan sendiri merupakan juara bertahan dan telah memenangkan tiga gelar K League berturut-turut dari tahun 2022 hingga 2024. Namun, di pertengahan musim ini, mereka terpuruk di urutan ke-7 (31 poin, 8 menang, 7 seri, 8 kalah). Mereka terpaut 4 poin dari Anyang FC yang berada di posisi ke-10, yang harus memainkan playoff promosi/degradasi lawan tim kasta kedua.
Kim Pan-gon sendiri baru satu tahun menukangi Ulsan. Keputusan memecat manajer Kim pun dianggap sebagai upaya putus asa untuk mengatasi kesulitan ini. Kim sendiri mengambil alih posisi manajer Ulsan di pertengahan musim menggantikan Hong Myung-bo, pelatih timnas Korsel.
Ulsan bukan satu-satunya tim yang tertarik pada STY usai diberhentikan dari timnas Indonesia. Sebelumnya juga sempat beredar kabar kalau dia jadi kandidat pelatih baru timnas China.
STY sendiri kini menjabat sebagai salah satu bagian dari komite eksekutif Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA). Dia dipercaya dipercaya menangani bagian kerjasama eksternal. Selain di KFA, pria berusia 54 tahun itu juga tercatat sebagai General Manger tim Seongnap FC.
Jika STY menerima tawaran di Ulsan, ia akan kembali ke K League setelah 13 tahun. Sebelumnya dia pernah menghabiskan waktu bersama Seongnam Ilhwa (Seongnam FC) pada tahun 2012.